Login

Daftar

All Episode

Audio Stream

Podcast
Lagu Indonesia
Podcast
Lagu Mandarin

00 : 00 : 00

Back

TAG

Renungan Harian
GKY Mangga Besar

Minggu, 02 Mei 2021

Tuhan adalah Gembalaku

Tuhan Adalah Gembalaku
RENUNGAN HARIAN
GKY MANGGA BESAR
Minggu, 2 Mei 2021

Kejadian 18 : 16 - 33
Doa Syafaat untuk Sodom

Menjadi orang yang dekat
dengan Tuhan merupakan
sebuah kebahagiaan.
Seringkali kita merasa terpaksa
karena kata-kata ajakan,
"Mari dekat dengan Tuhan."
Namun percayalah,
Menjadi karib dengan Tuhan
adalah rahasia hidup
yang diberkati.

Mazmur 25 : 14
TUHAN bergaul karib dengan
orang yang takut akan Dia,
dan perjanjian-Nya
diberitahukan-Nya kepada mereka.

Bukankah seringkali kita bertanya,
"Bagaimana caranya untuk
mengenal kehendak Tuhan?"
Bagi kita,
mengenal kehendak Tuhan
adalah sebuah misteri.
Kadang kala, hati kita
merasa seakan-akan
Tuhan tidak mau
menyatakan kehendakNya.

Namun Firman Tuhan hari ini
tidak berkata demikian,
Tuhan akan menyatakannya
kepada kita.


Kejadian 18 : 16 - 33

16) Lalu berangkatlah orang-
orang itu dari situ dan
memandang ke arah Sodom;
dan Abraham berjalan
bersama-sama dengan mereka
untuk mengantarkan mereka.

17) Berpikirlah TUHAN:
"Apakah Aku akan
menyembunyikan kepada Abraham
apa yang hendak Kulakukan ini?

18) Bukankah sesungguhnya
Abraham akan menjadi
bangsa yang besar serta berkuasa,
dan oleh dia segala bangsa
di atas bumi akan mendapat berkat?

19) Sebab Aku telah memilih dia,
supaya diperintahkannya
kepada anak-anaknya dan
kepada keturunannya
supaya tetap hidup menurut
jalan yang ditunjukkan TUHAN,
dengan melakukan
kebenaran dan keadilan,
dan supaya TUHAN memenuhi
kepada Abraham apa yang
dijanjikan-Nya kepadanya."

20) Sesudah itu berfirmanlah TUHAN:

"Sesungguhnya banyak
keluh kesah orang tentang
Sodom dan Gomora
dan sesungguhnya
sangat berat dosanya.

21) Baiklah Aku turun untuk melihat,
apakah benar-benar mereka
telah berkelakuan seperti
keluh kesah orang yang
telah sampai kepada-Ku
atau tidak;
Aku hendak mengetahuinya."

22) Lalu berpalinglah orang-orang itu
dari situ dan berjalan ke Sodom,
tetapi Abraham masih tetap berdiri
di hadapan TUHAN.

23) Abraham datang mendekat
dan berkata:
"Apakah Engkau akan melenyapkan
orang benar bersama-sama
dengan orang fasik?

24) Bagaimana sekiranya ada
lima puluh orang benar
dalam kota itu?
Apakah Engkau akan
melenyapkan tempat itu
dan tidakkah Engkau mengampuninya
karena kelima puluh orang benar
yang ada di dalamnya itu?

25) Jauhlah kiranya dari pada-Mu
untuk berbuat demikian,
membunuh orang benar
bersama-sama dengan orang fasik,
sehingga orang benar itu
seolah-olah sama dengan orang fasik!
Jauhlah kiranya yang demikian
dari pada-Mu!
Masakan Hakim segenap bumi
tidak menghukum dengan adil?"

26) TUHAN berfirman:
"Jika Kudapati lima puluh
orang benar dalam kota Sodom,
Aku akan mengampuni
seluruh tempat itu karena mereka."
27) Abraham menyahut:
"Sesungguhnya aku telah
memberanikan diri berkata
kepada Tuhan,
walaupun aku debu dan abu.

28) Sekiranya kurang lima orang
dari kelima puluh orang benar itu,
apakah Engkau akan memusnahkan
seluruh kota itu karena yang lima itu?"
Firman-Nya:
"Aku tidak memusnahkannya,
jika Kudapati empat puluh lima di sana."

29) Lagi Abraham melanjutkan
perkataannya kepada-Nya:
"Sekiranya empat puluh
didapati di sana?"
Firman-Nya:
"Aku tidak akan berbuat demikian
karena yang empat puluh itu."
30) Katanya:
"Janganlah kiranya Tuhan murka,
kalau aku berkata sekali lagi.
Sekiranya tiga puluh
didapati di sana?"
Firman-Nya:
"Aku tidak akan berbuat demikian,
jika Kudapati tiga puluh di sana."

31) Katanya:
"Sesungguhnya aku telah
memberanikan diri
berkata kepada Tuhan.
Sekiranya dua puluh
didapati di sana?"
Firman-Nya:
"Aku tidak akan memusnahkannya
karena yang dua puluh itu."

32) Katanya:
"Janganlah kiranya Tuhan murka,
kalau aku berkata lagi sekali ini saja.
Sekiranya sepuluh didapati di sana?"
Firman-Nya:
"Aku tidak akan memusnahkannya
karena yang sepuluh itu."

33) Lalu pergilah TUHAN,
setelah Ia selesai berfirman
kepada Abraham;
dan kembalilah Abraham
ke tempat tinggalnya.

Sodom dan Gomora adalah
kota yang penuh dengan kejahatan
sehingga banyak orang yang
mengeluh tentang kota-kota ini.

Bagaimana mereka bisa mengeluh?

Kemungkinan mereka pernah
datang ke kota ini dan
melihat bagaimana
kotor dan jijiknya penduduk
kota Sodom dan Gomora.
Mereka menjalani di hidup
yang tidak bermoral.

Pesan Firman Tuhan Pada Hari

1. Pernyataan Allah kepada kita
merupakan Anugerah

Ketika Allah mau menyampaikan
sesuatu kepada kita,
itu adalah anugerah Tuhan
bagi kita.

Ketika Tuhan berpikir untuk
menghukum Sodom dan Gomora,
maka Allah memberitahukannya
kepada Abraham karena
Abraham adalah orang percaya.

Sebetulnya Tuhan tidak
mempunyai hutang apapun
kepada Abraham yang
mengharuskanNya untuk
memberitahukan rencanaNya.
Namun karena anugerah Tuhan
dan kasih karuniaNya,
Tuhan memberitahukan rencanaNya
kepada Abraham.

Ketika Tuhan menyatakan
rencanaNya kepada kita,
itu bukan karena siapa kita,
tetapi karena siapa Tuhan.
Itu adalah bentuk kasih
karuniaNya kepada kita.

Apakah kita peduli dengan
rencana-rencana yang Tuhan
mau katakan pada kita,
yang tentunya terdapat
dalam Firman Tuhan?
Jika kita tahu bahwa
kita mendapat suatu
hak istimewa dengan
boleh mengenal Dia
dan mengenal rencanaNya,
maka kita pasti akan peduli.
Pasti kita akan membaca
Firman Tuhan dan merenungkannya
karena Allah tidak memberitahu
rencanaNya pada semua orang.
Allah akan membuka dan mencelikkan
mata rohani orang yang dipilihNya.

Mari kita menghargai kesempatan
ketika Tuhan melalui FirmanNya
berkata-kata kepada kita.

2. Tuhan mendengar
apa yang dikeluhkan orang

Banyak orang telah mengeluh
tentang Sodom dan Gomora.
Siapakah orang-orang itu ?

Alkitab tidak memberitahukannya.
Tapi perhatikan bagaimana
Tuhan mendengar keluh kesah itu.
Mungkin juga bukan berupa doa.
Namun mereka telah
mengalami kesulitan ketika
berada di Sodom dan Gomora.
Mereka mengalami penderitaan
yang disebabkan oleh orang-
orang keji yang tinggal di sana.

Tuhan tidak menutup mata.
Tuhan turun tangan.
Tuhan mendengar keluh kesah itu
dan Tuhan bertindak.

Oleh karena itu,
Tuhan datang ke kota Sodom
untuk menyaksikan sendiri
apa yang terjadi di kota Sodom.

Mari kita percaya kepada Dia
karena Dia mendengar
semua keluh kesah
dan pergumulan kita.

Dia bukanlah Tuhan yang
tinggal jauh dan tidak peduli
dengan kesulitan kita.
Dia adalah Tuhan yang ada
bersama-sama dengan kita.

Dia Allah Immanuel yang
berjalan bersama-sama
dengan kita dan turut
merasakan kelemahan kita.

3. Tuhan memberikan kesempatan
kepada kita untuk bersyafaat

Doa syafaat seringkali menjadi
doa yang kalau kita lakukan,
kita lakukan dengan hambar
dan tidak bersemangat.

Tahukah kau bahwa
Abraham melakukan doa syafaat
karena Tuhanlah yang memberi
kesempatan untuk Abraham
bersyafaat kepada Tuhan?
Tuhanlah yang memberitahukan
Abrahambahwa Dia murka
kepada Sodom dan Gomora.

Di kota Sodom ada Lot dan keluarga.
Abraham ingat dengan
Lot dan keluarganya.
Kalau Tuhan memusnahkan kota itu,
berarti Lot dan keluarganya
sedang terancam.

Tuhan memberitahukan
rencanaNya kepada Abraham.
Ini merupakan kesempatan
yang Tuhan berikan
kepada Abraham supaya
Abraham berdoa syafaat.

Doa syafaat merupakan kesempatan
yang Tuhan berikan kepada kita
sebagai anugerah dimana
kita boleh berdoa kepada Tuhan
untuk orang lain.

Jadilah orang-orang yang
mempunyai hati bagi orang lain.
Kalau kita tidak mempunyai
hati bagi orang lain,
apapun yang kita tahu
tidak akan kita pedulikan.

Ketika Tuhan menyatakan
sesuatu kepada kita,
sebenarnya Tuhan sedang
mendidik kita dan mendidik hati kita
supaya kita lebih peduli
pada orang lain.

Kasihilah sesama manusia
seperti diri kita sendiri.
Itulah yang Tuhan lakukan
kepada Abraham dan
Tuhan mendengar
seru doa Abraham.

Berkali-kali Abraham menawar
dan Tuhan terus mendengar
seru doa syafaat Abraham.
Artinya Tuhan berkenan
kepada orang percaya
yang mempunyai hati
bagi orang lain dan
mau bersyafaat kepada Tuhan.

Mari kita menjadi orang percaya
yang dipercayakan Tuhan untuk
berdoa syafaat bagi orang lain.

Doakan dan Renungkan

• Bagaimana caranya untuk
mengenal kehendak Tuhan?

• Doakan orang yang
Tuhan taruh di hati
dan pikiranmu.
Dengarkan apa yang
Tuhan mau sampaikan kepadamu.

• Tuhan berkenan kepada
orang percaya yang
mempunyai hati bagi orang lain
dan mau bersyafaat kepada Tuhan.

Mari kita terus belajar dan
bertumbuh dalam Kristus