Login

Daftar

All Episode

Audio Stream

Podcast
Lagu Indonesia
Podcast
Lagu Mandarin

00 : 00 : 00

Back

TAG

Renungan Harian
GKY Mangga Besar

Rabu, 24 Agustus 2022

Tuhan Adalah Gembalaku


Tuhan Adalah Gembalaku

RENUNGAN HARIAN

GKY MANGGA BESAR

Rabu, 24 Agustus 2022


2 Samuel 5:1-5

Daud menjadi raja atas seluruh Israel.


Kita perlu membaca firman Tuhan dengan benar karena hidup kita bergantung dengan apa yang kita lihat dan hal itu akan membentuk cara pikir kita.


Namun, apa yang kita lihat belum tentu selaras dengan nilai-nilai firman Tuhan. Oleh karena itu, kita harus selalu membaca firman Tuhan karena kita sering melihat sesuatu dan memiliki persepsi tertentu.


Banyak orang merasa bahwa kehidupan yang dilayani oleh orang lain merupakan kehidupan yang baik dan mapan.


Misalnya, seseorang memiliki pesawat terbang pribadi dan ketika ia berada di dalam pesawat tersebut segala sesuatu tersedia dan ia dilayani dengan baik.


Ketika kita melihat hal itu maka kita akan mengasosiasikan itu adalah kehidupan yang baik.


Bagaimana pandangan kita dengan mereka yang melayani? Melayani selalu dikonotasikan dengan pekerjaan bawahan.


Namun, Tuhan Yesus datang untuk melayani walaupun Dia adalah Tuhan. Kehidupan seperti apakah yang kau rindukan?


2 Samuel 5:1-5


1 Lalu datanglah segala suku Israel kepada Daud di Hebron dan berkata: "Ketahuilah, kami ini darah dagingmu.


2 Telah lama, ketika Saul memerintah atas kami, engkaulah yang memimpin segala gerakan orang Israel. Dan TUHAN telah berfirman kepadamu: Engkaulah yang harus menggembalakan umat-Ku Israel, dan engkaulah yang menjadi raja atas Israel."


3 Maka datanglah semua tua-tua Israel menghadap raja di Hebron, lalu raja Daud mengadakan perjanjian dengan mereka di Hebron di hadapan TUHAN; kemudian mereka mengurapi Daud menjadi raja atas Israel.


4 Daud berumur tiga puluh tahun, pada waktu ia menjadi raja; empat puluh tahun lamanya ia memerintah.


5 Di Hebron ia memerintah atas Yehuda tujuh tahun enam bulan, dan di Yerusalem ia memerintah tiga puluh tiga tahun atas seluruh Israel dan Yehuda.


Bagian firman Tuhan yang kita baca ini mengisahkan bagaimana segala suku Israel datang ke Hebron untuk berjumpa dengan Daud dan mereka mengakui Daud sebagai raja atas Israel.


Para tua-tua Israel mengurapi Daud untuk menjadi raja atas Israel.


Pesan firman Tuhan bagi kita:


1. Biasakanlah hidup melayani sebab kehidupan yang seperti itulah yang dirasakan baik oleh orang lain.


2 Samuel 5:1-2


1 Lalu datanglah segala suku Israel kepada Daud di Hebron dan berkata: "Ketahuilah, kami ini darah dagingmu.


2 Telah lama, ketika Saul memerintah atas kami, engkaulah yang memimpin segala gerakan orang Israel. Dan TUHAN telah berfirman kepadamu: Engkaulah yang harus menggembalakan umat-Ku Israel, dan engkaulah yang menjadi raja atas Israel."


Apa yang dikatakan orang Israel kepada Daud itu membuat mereka mengingat kembali zaman pemerintahan Raja Saul.


Seseorang yang selalu maju, berperang, menghadapi ancaman, dan merelakan diri untuk membela umat Tuhan itu adalah Daud bukan Saul.


Daud diingat sebagai seseorang yang membela umat Tuhan dan yang melayani bangsa Israel.


Seringkali kita berpikir bahwa hidup yang dilayani sangatlah indah, tetapi orang-orang melayanilah yang akan diingat oleh orang lain.


Ketika kita melayani maka kita menjalankan kehidupan yang menjadi berkat dan berguna bagi orang lain.


Ketika kita hidup untuk melayani, maka hidup kita akan hidup di dalam kehidupan orang lain sehingga orang lain menyadari bahwa kehadiran kita sangat bermakna.


Ketika kita hanya ingin dilayani saja, maka ingatlah apa yang Tuhan Yesus ajarkan kepada kita yaitu menjadi serupa dengan Dia.


Dia telah memberi teladan ketika Dia mencuci kaki murid-murid-Nya, agar kita juga melayani satu sama lain.


Melayani tidak mudah, tetapi Tuhan Yesus tahu apa yang baik untuk kita. Hidup kita atau eksistensi kita adalah agar kita boleh berguna dan menjadi berkat bagi orang lain dengan melayani bersama dengan ketulusan hati dan kasih.


2. Tuhan mempunyai rencana atas hidup kita, Dia memimpin melalui kehidupan kita yang melayani.


Dari firman Tuhan yang kita baca, Daud menjadi raja atas pilihan Tuhan. Namun, perjalanan Daud untuk menjadi raja memerlukan waktu yang lama dan melalui masa-masa yang sulit.


Masa-masa sulit itu tidak berarti Tuhan menolaknya, tetapi itulah bagian pimpinan hidupnya untuk membuktikan bahwa Daud adalah orang pilihan Tuhan.


Di dalam masa-masa yang sulit itu, Daud menjadi orang yang melayani. Tuhan mempunyai rencana atas hidup kita dengan memanggil kita untuk melayani.


Ketika kita melayani maka kita sedang berada di dalam rencana Tuhan. Kita tahu bahwa rencana Tuhan bukanlah rencana yang abal-abal.


Rencana Tuhan adalah suatu rencana yang penting, mulia, dan agung agar kita menjadi berkat bagi orang lain. Kehidupan kita yang sementara ini bisa menjadi signifikan.


Nilai hidup ini bukan berdasarkan seberapa panjang umur yang kita miliki, tetapi seberapa kita memberikan sumbangsih di dalam kehidupan orang lain.


Tuhan memiliki rencana dan panggilan dalam hidup kita melalui semangat dalam melayani. Memiliki semangat dalam melayani adalah kehidupan yang tidak mudah.


Sebaiknya kita tidak berpikir bahwa jika kita melayani maka orang akan memberi respon yang baik. Daud melayani Saul, namun Saul tidak memberikan respon yang baik kepada Daud.


Apakah Tuhan tidak memperhatikannya? Tuhan memperhatikannya, itu menjadi pembentukan bagi Daud dan dia mendapatkan pengakuan dari orang-orang bahwa dia memang telah dipilih Tuhan untuk menjadi raja.


Milikilah semangat dalam melayani karena Tuhan sudah mempunyai rencana untuk kita. Tuhan ingin kehidupan kita menjadi kehidupan yang memuliakan-Nya dan menjadi berkat bagi orang lain.


Doakan dan renungkan.


*Segala suku Israel datanga pada Daud dan berkata bahwa Daud lah yang memimpin segala gerakan orang Israel dan dia lah yang diangkat Tuhan menjadi raja atas Israel.


* Tuhan mempunyai rencana atas hidup Daud, Dia memimpinnya melalui kehidupan Daud yang melayani dan berjuang bagi bangsanya.


Pembentukan Tuhan Di Balik Pelayanan