Back
TAG
TAG
Renungan Harian
GKY Mangga Besar
Senin, 6 Desember 2021
Tuhan Adalah Gembalaku
Tuhan Adalah Gembalaku
RENUNGAN HARIAN
GKY MANGGA BESAR
Senin, 6 Desember 2021
Yohanes 17:20-26
Doa Yesus untuk Murid-muridNya
Kita bersyukur kepada Tuhan, walaupun kita sebagai orang-orang percaya yang penuh dengan kelemahan dan cacat cela, tetapi Tuhan mempercayakan Injil, kasih dan kemuliaan-Nya kepada kita.
Oleh karena itu, marilah kita hidup bersandar pada kuasa Roh Kudus, sehingga kita didapatkan sebagai orang yang dapat dipercaya menjalankan misi dan kemuliaan bagi nama Tuhan.
Tuhan Yesus telah mengatakan bahwa orang percaya bukan berasal dari dunia ini, tetapi Tuhan Yesus mengutus mereka masuk ke dalam dunia ini.
Tuhan hendak memakai orang percaya untuk menyaksikan kasih kemuliaan Tuhan di dalam dunia ini.
Kisah hidup sebagai orang percaya sebetulnya bukan tentang diri sendiri, tetapi tentang Tuhan Yesus karena itulah yang Tuhan maksudkan supaya kita menyatakan Dia dalam kehidupan kita.
Bagaimana kita sebenarnya dapat menyatakan kasih kemuliaan Tuhan Yesus di dalam kehidupan kita?
Yohanes 17:20-26
20 Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka;
21 supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
22 Dan Aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu, sama seperti Kita adalah satu:
23 Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam Aku supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia
tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi Aku.
24 Ya Bapa, Aku mau supaya, di mana pun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan.
25 Ya Bapa yang adil, memang dunia tidak mengenal Engkau, tetapi Aku mengenal Engkau, dan mereka ini tahu, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku;
26 dan Aku telah memberitahukan nama-Mu kepada mereka dan Aku akan memberitahukannya, supaya kasih yang Engkau berikan kepada-Ku ada di dalam mereka dan Aku di dalam mereka."
Salah satu pokok doa yang Tuhan Yesus panjatkan kepada Bapa di sorga terkait dengan kesatuan orang percaya, dan kesatuan orang percaya dengan Allah Tritunggal.
Inilah hal yang sangat penting yang Tuhan Yesus naikkan di dalam doa-Nya.
Ketika orang percaya maka dia tinggal di dalam Kristus dan Kristus di dalam dia.
Dengan pertolongan Roh Kudus, orang percaya terhisap dalam tubuh Kristus yaitu gereja Tuhan, sehingga orang percaya menjadi satu di dalam tubuh Yesus Kristus.
Itulah pekerjaan dari Allah Tritunggal di dalam orang percaya.
Pesan Firman Tuhan pada hari ini:
1.Kesatuan orang percaya di dalam Kristus untuk menyaksikan Kristus kepada dunia.
Yohanes 17:20-23
20 Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka;
21 supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
22 Dan Aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu, sama seperti Kita adalah satu:
23 Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam Aku supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi Aku.
Inilah doa Tuhan Yesus, yaitu kesatuan orang percaya dengan Allah Tritunggal.
Kesatuan ini adalah kesatuan rohani di mana kita tinggal di dalam Kristus dan Kristus di dalam kita.
Ini satu pekerjaan yang supranatural, yang tidak dapat dilakukan oleh siapapun kecuali Allah itu sendiri.
Karena Dia adalah Roh maka Dia bisa tinggal di dalam kita, dan kita tinggal di dalam Dia. Kesatuan rohani ini menjadi kesatuan yang sangat penting.
Dengan demikian orang percaya hidup bukan dengan kekuatan dirinya sendiri, tetapi dengan kuasa dari Yesus Kristus karena Kristus hidup di dalamnya.
Orang percaya yang bersatu dengan Kristus, di dalam Roh Kudus ia bersatu juga dengan orang-orang percaya lainnya.
Kesatuan orang percaya dengan Kristus adalah kesatuan rohani dan kesatuan di dalam kasih.
Kesatuan antara orang percaya di dalam tubuh Kristus juga adalah kesatuan rohani dan kesatuan di dalam kasih.
Ketika kesatuan itu terjadi, maka dunia akan tahu bahwa kita adalah murid-murid Tuhan Yesus.
Mereka memiliki relasi kasih, hubungan rohani dan saling mengasihi. Tuhan berkata bahwa orang percaya menyaksikan akan kemuliaan Kristus kepada dunia ini.
Tuhan menyatakan kemuliaan-Nya di tengah-tengah persekutuan orang percaya, yang tidak bisa dibandingkan dengan komunitas apapun di dunia ini.
Oleh karena itu, sebagai orang percaya, kita sudah disatukan di dalam Kristus dan di dalam tubuh Kristus.
Kita harus mengekspresikan cinta kasih satu sama lain dan menyaksikan persekutuan satu sama lain dengan orang percaya.
Ketika kita hidup di dalamnya, Tuhan akan menyatakan kemuliaanNya kepada dunia, sehingga dunia menyaksikan kesaksian yang indah dari orang percaya.
2.Kehendak Tuhan adalah semua orang percaya memiliki kepastian bersama-sama dengan Dia di dalam kemuliaan-Nya.
Yohanes 17:24-26
24 Ya Bapa, Aku mau supaya, di mana pun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan.
25 Ya Bapa yang adil, memang dunia tidak mengenal Engkau, tetapi Aku mengenal Engkau, dan mereka ini tahu, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku;
26 dan Aku telah memberitahukan nama-Mu kepada mereka dan Aku akan memberitahukannya, supaya kasih yang Engkau berikan kepada-Ku ada di dalam mereka dan Aku di dalam mereka."
Di dalam doa ini Tuhan Yesus memberitahukan bahwa eksistensi Tuhan Yesus sudah ada sebelum segala sesuatu ada.
Dia telah memiliki kemuliaan di dalam kekekalan karena Dia adalah Anak Allah itu sendiri.
Waktu Tuhan Yesus berdoa, Dia menyatakan satu kehendak-Nya, yaitu meskipun sekarang orang-orang percaya masih tinggal di dalam dunia ini, tetapi satu kali kelak Tuhan mau orang-orang percaya berada bersama-sama dengan-Nya.
Ini berbicara tentang kepastian akan keselamatan.
Apa yang dikehendaki Tuhan Yesus, itulah yang dikehendaki Bapa, karena Allah Tritunggal memiliki kehendak yang sama.
Apa yang dikehendaki Allah Tritunggal, tidak ada satupun yang tidak akan terjadi, karena kehendak-Nya adalah sempurna dan absolut.
Tuhan ingin Saudara dan saya berada bersama-sama dengan Dia di dalam kemuliaan-Nya supaya kita menyaksikan kemuliaan-Nya.
Betapa indahnya ketika satu kali kelak kita bertemu muka dengan Yesus Juruselamat kita.
Kita tahu bagaimana Dia mati di atas kayu salib dengan kehinaan yang begitu rupa, sehingga Kitab Yesaya berkata bahwa tidak ada seorang pun yang mau melihat wajah-Nya karena begitu buruk rupa-Nya karena dia telah dianiaya.
Namun Tuhan berkata bahwa satu kali kelak kita akan bersama-sama dengan Dia dan kita akan melihat kemuliaan-Nya.
Itulah yang disebut dengan perkawinan Anak Domba Allah.
Suatu pesta penuh sukacita besar ketika orang percaya berjumpa dengan Kepala Gereja/Sang Penebus/ Mesias/Raja di atas segala raja yaitu Yesus Kristus dan orang percaya melihat kemuliaan-Nya.
Kemuliaan apa yang Tuhan berikan untuk dinyatakan kepada kita?
Kemuliaan Anak tunggal Allah yang penuh kasih karunia dan kebenaran.
Itulah ketika kita berjumpa dengan Dia, kita tersungkur melihat kemuliaan-Nya karena Dia layak menerima segala puji hormat dan kemuliaan sampai selama-lamanya.
Apapun yang kita alami: penderitaan, kesulitan, sakit penyakit atau lainnya di dunia ini bisa menyusahkan kita,
tetapi ada satu kepastian, kita akan bersama dengan Dia dan kita akan menyaksikan akan kemuliaan Yesus Kristus yang gilang gemilang itu.
Doakan dan renungkan:
*Apa kerinduan terdalam yang ada di hati Saudara yang ingin Saudara pinta dari Tuhan?
*Kerinduan Tuhan Yesus tergambar dalam doaNya,”Ya Bapa, Aku mau supaya, di mana pun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku.”
Kasih mengikat hatiNya untuk selalu bersama orang-orang percaya