Login

Daftar

All Episode

Audio Stream

Podcast
Lagu Indonesia
Podcast
Lagu Mandarin

00 : 00 : 00

Back

TAG

Renungan Harian
GKY Mangga Besar

Kamis, 2 Desember 2021

Tuhan Adalah Gembalaku

Tuhan Adalah Gembalaku

RENUNGAN HARIAN

GKY MANGGA BESAR

Kamis, 02 December 2021


Yohanes 16:25-33

Dukacita Yang Mendahului Kemenangan Part 2


Shalom Saudara-Saudara yang dikasihi oleh Tuhan, kita bersyukur sebagai anak-anak Tuhan kita adalah orang-orang yang mengalami setiap hari kasih Tuhan itu.


Sebagai anak-anak Tuhan, semua karena jasa Yesus Kristus yang mati bagi kita, tidak heran seluruh orang percaya sepatutnya hidup berpusat kepada Yesus Kristus yang merupakan sebuah kerhormatan, mengapa demikian?


Karena segala otoritas di bumi maupun di sorga berada di tangan Yesus Kristus sehingga dunia mau atau tidak mau harus tunduk kepada ketuhanan Yesus Kristus dan kita adalah milik-Nya.


Apakah Anda memiliki kesadaran bahwa karya Kristus sungguh telah mengubah hidup kita secara radikal.


Dia bukan hanya merubah satu atau dua aspek dalam hidup kita, tapi Dia mengubah secara total kehidupan kita.


Itulah yang dinyatakan oleh Firman Allah kepada kita, bahwa orang percaya harus menjadikan Kristus pusat kehidupan, kemuliaan, tujuan hidup, sumber hidup, filosofi hidup dan gaya hidup.


Kalau saya akan menyampaikan aspek-aspek lain, seluruhnya harus berpusat kepada Yesus Kristus.


Mari kita membacaYohanes 16:25-33

25Semuanya ini Kukatakan kepadamu dengan kiasan. Akan tiba saatnya Aku tidak lagi berkata-kata kepadamu dengan kiasan, tetapi terus terang memberitakan Bapa kepadamu.


26Pada hari itu kamu akan berdoa dalam nama-Ku. Dan tidak Aku katakan kepadamu, bahwa Aku meminta bagimu kepada Bapa,


27sebab Bapa sendiri mengasihi kamu, karena kamu telah mengasihi Aku dan percaya, bahwa Aku datang dari Allah.


28Aku datang dari Bapa dan Aku datang ke dalam dunia; Aku meninggalkan dunia pula dan pergi kepada Bapa."


29Kata murid-murid-Nya: "Lihat, sekarang Engkau terus terang berkata-kata dan Engkau tidak memakai kiasan.


30Sekarang kami tahu, bahwa Engkau mengetahui segala sesuatu dan tidak perlu orang bertanya kepada-Mu. Karena itu kami percaya, bahwa Engkau datang dari Allah."


31Jawab Yesus kepada mereka: "Percayakah kamu sekarang?


32Lihat, saatnya datang, bahkan sudah datang, bahwa kamu diceraiberaikan masing-masing ke tempatnya sendiri dan kamu meninggalkan Aku seorang diri. Namun Aku tidak seorang diri, sebab Bapa menyertai Aku.


33Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia."


Bagian Firman Tuhan ini adalah bagian terakhir dari perkataan Tuhan Yesus kepada murid-murid-Nya sebelum Ia menyerahkan diri untuk menjalankan misi penebusan di atas kayu salib.


Maka pada bagian akhir ini sekali lagi Tuhan Yesus mengatakan kepada mereka bahwa Ia datang dari Bapa dan Dia akan kembali kepada Bapa,


kalimat ini adalah kalimat yang berulang-ulang Tuhan Yesus katakan kepada murid-murid-Nya ketika Dia berbicara tentang misi-Nya di kayu salib;


artinya tidak ada satu keraguan bagi Tuhan Yesus darimana Dia datang dan tidak ada keraguan bagi Tuhan Yesus kemana Dia akan pergi.


Karena darimana Dia datang, kesana Dia akan kembali, apakah pesan Firman Tuhan dari bagian Firman Tuhan yang kita baca hari ini?


1.Karya Kristus di atas kayu salib menjadi dasar pembenaran bagi orang percaya, sehingga orang percaya dapat langsung berdoa kepada Bapa di sorga di dalam nama Yesus Kristus.


Inilah yang Tuhan Yesus katakana diayat 25-28:


25Semuanya ini Kukatakan kepadamu dengan kiasan. Akan tiba saatnya Aku tidak lagi berkata-kata kepadamu dengan kiasan, tetapi terus terang memberitakan Bapa kepadamu.


26Pada hari itu kamu akan berdoa dalam nama-Ku. Dan tidak Aku katakan kepadamu, bahwa Aku meminta bagimu kepada Bapa,


27sebab Bapa sendiri mengasihi kamu, karena kamu telah mengasihi Aku dan percaya, bahwa Aku datang dari Allah.


28Aku datang dari Bapa dan Aku datang ke dalam dunia; Aku meninggalkan dunia pula dan pergi kepada Bapa."


Tuhan Yesus pernah mengatakan kepada murid-murid-Nya, mintalah, apa yang kamu minta maka Aku akan melakukannya bagimu,


tetapi saat ini Tuhan Yesus berbicara yang lain, Tuhan Yesus berkata pada waktu itu ketika engkau meminta di dalam nama-Ku maka Bapa sendiri yang akan merespon, karena Bapa mengasihi kamu.


Mengapa Bapa mengasihi kamu? Karena kamu percaya kepada-Ku, kamu telah mengasihi Aku.


Hal ini terkait dengan penggenapan, penebusan yang Tuhan Yesus sudah kerjakan di atas kayu salib,


sehingga bagi orang percaya kepada Kristus yang telah mati dan bangkit dari antara orang mati, maka kita adalah orang-orang yang dibenarkan di hadapan Allah.


Sehingga kita boleh datang berdoa kepada Bapa di sorga, Alkitab pernah mengatakan siapakah orang yang boleh datang ke gunung kudusnya Tuhan,


bukankah orang yang tidak dicemarkan dosa, tidak ada manusia yang tidak dicemarkan dosa, seluruh manusia berdosa.


Siapakah di antara manusia yang boleh menghampiri Tuhan, tidak ada, namun Tuhan Yesus berkata, orang yang mengasihi dan percaya padaNya akan berdoa kepada Bapa dalam nama Tuhan Yesus.


Mari kita perhatikan betapa besar perubahan yang Tuhan berikan kepada kita yang percaya kepada Yesus, satu perubahan yang radikal,


yaitu kita boleh menghampiri Tuhan dan memanggil Dia Bapa kami yang di sorga dan Yesus memberikan konfirmasi, Dia akan memperhatikan dan menjawab doa kita.


Bersyukur kepada Tuhan, kita boleh mengandalkan karya Kristus di atas kayu salib sehingga kita bisa berdoa dengan leluasa kepada Bapa di sorga, bukan karena kehebatan atau kebenaran kita, tapi semata-mata karena kebenaran di dalam Yesus Kristus.


Kita tidak perlu lagi hidup dalam ketakutan, tetapi dalam sukacita karena kita punya relasi kasih dengan Bapa di sorga.


Oleh karena itu ketika kita tahu perubahan radikal yang terjadi dalam hidup kita, mari kita menggunakan hak istimewa kita sebagai anak-anak Tuhan menghampiri Bapa di sorga untuk kita menyampaikan doa kita dan lebih daripada itu kita menjadi anak-anak Tuhan yang tahu bersyukur kepada Bapa.


2.Tuhan Yesus memberitahukan kepada kita bahwa Kristus melalui karya-Nya di atas kayu salib telah mengalahkan dunia ini.


Demikian perkataan Tuhan diayat 32-33:

32Lihat, saatnya datang, bahkan sudah datang, bahwa kamu diceraiberaikan masing-masing ke tempatnya sendiri dan kamu meninggalkan Aku seorang diri. Namun Aku tidak seorang diri, sebab Bapa menyertai Aku.


33Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia."


Di dalam percakapan Tuhan Yesus ini, Ia sangat menyadari bahwa waktu-Nya sudah tiba sehingga Dia mengatakan bahwa akan datang orang-orang yang akan menangkap Dia dan membawaNya.


Yesus akan ditinggalkan oleh murid-murid-Nya tapi Tuhan berkata Dia tidak sendiri, Dia bersama-sama dengan Bapa di sorga.


Pada saat seperti ini Tuhan Yesus memberitahukan bahwa murid-murid Tuhan ketika di dalam dunia akan mengalami kesusahan, bisa akan mengalami penganiayaan dari dunia ini,


Tetapi satu hal yang Tuhan katakan kepada mereka, bahwa mereka tidak perlu takut, mereka harus kuat hati nya, mengapa? Yesus berkata, Aku telah mengalahkan dunia.


Ketika Kristus mati di atas kayu salib, bukan karena dunia punya kuasa atas Yesus Kristus, tapi justru dunia mengalami kekalahan oleh Yesus Kristus.


Justru melalui kayu salib Yesus Kristus memberitahukan kepada kita satu kemenangan yang Tuhan telah genapi.


Dunia tidak berdaya untuk mengalahkan Kristus, karena Kristus bukan hanya mati namun Dia bangkit dari antara orang mati.


Hal ini lah yang Tuhan katakan, kuatkan hatimu karena Kristus sudah mengalahkan dunia.


Memang bukan kita yang mengalahkan dunia ini, namun Kristus telah mengalahkan dunia, namun jangan lupa, kita semua ada di dalam Kristus.


Kemenangan Kristus sebagaimana kebenaran Kristus, Dia sudah lekatkan kepada kita sehingga kita dibenarkan.


Dan kemenangan Kristus juga dilekatkan kepada orang-orang yang percaya kepada-Nya sehingga apapun kondisi yang kita alami, Tuhan memberitahukan, kita lebih daripada orang-orang yang menang karena Kristus sudah mengasihi engkau.


Tuhan memberikan damai sejahtera di tengah-tengah penderitaan, ditengah-tengah kesulitan di dalam hidup kita di dunia ini sebagai orang percaya,


ingatlah satu hal, karya Kristus bagi kita mengubah secara radikal seluruh aspek hidup kita, tidak ada satu aspek di dalam hidup kita yang tidak disentuh oleh karya Kristus di atas kayu salib,


disitulah ketika Kristus mengatakan Aku telah mengalahkan dunia, Anda dan saya sebagai orang percaya hidup di dalam dunia ini engkau dan saya lebih daripada orang yang menang.


Oleh karena itu mari kita selalu dekat dengan Tuhan Yesus, selalu hidup di dalam Dia seperti carang dengan pokok anggurnya.


Engkau melihat bagaimanapun situasi dunia ini, engkau dan saya tetap berbuah banyak dan memuliakan Bapa di sorga.


Doakan dan renungkan:


*Di tengah kehidupan penuh masalah, damaisejahtera menjadi hal langka yang sulit kita nikmati, bukan?


*Sesungguhnya Tuhan berkata,”supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia."


DamaisejahteraNya menghentikan “perang” di hati manusia