Back
TAG
TAG
Renungan Harian
GKY Mangga Besar
Sabtu, 13 November 2021
Tuhan adalah Gembalaku
Tuhan Adalah Gembalaku
Renungan Harian
GKY Mangga Besar
Sabtu, 13 November 2021
Yohanes 13:36-38
Yesus Memperingatkan Petrus.
Saudara, satu hal yang harus kita sadari bahwa hidup kita dimuka bumi ini tidak kekal, tetapi sifatnya sementara.
Namun Tuhan menyediakan hidup yang kekal, hidup yang indah, hidup yang mulia bersama sama dengan Dia.
Oleh karena itu marilah kita hidup di dunia ini dengan hidup yang surgawi, hidup dengan jelas punya tujuan yaitu muliakan Allah.
Tidak seorang pun sanggup membicarakan rencana setelah meninggalkan dunia ini. Bahkan berharappun tidak bisa karena kematian merupakan misteri.
Kematian memberitahukan bahwa manusia tidak berdaya, tetapi berbeda dengan Tuhan Yesus, Ia tahu apa yag akan terjadi, Dia tahu akan bangkit pada hari yang ke-3.
Dia akan hidup selamanya, bahkan Dia berkata Dia dari Allah dan Dia kembali kepada Allah, Dia dari surga kembali ke surga, Dia dari kemuliaan kembali kepada kemuliaan.
Tuhan Yesus mempunyai kuasa otoritas atas kematian dan kehidupan karena Dia Tuhan yang mencipta segala sesuatu, Dia memberi hidup segala sesuatu dan Dia juga yang menentukan segala sesuatu.
Yohanes 13:36-38
36 Simon Petrus berkata kepada Yesus: "Tuhan, ke manakah Engkau pergi?" Jawab Yesus: "Ke tempat Aku pergi, engkau tidak dapat mengikuti Aku sekarang, tetapi kelak engkau akan mengikuti Aku."
37 Kata Petrus kepada-Nya: "Tuhan, mengapa aku tidak dapat mengikuti Engkau sekarang? Aku akanmemberikannyawaku bagi-Mu!"
38 Jawab Yesus: "Nyawamu akan kauberikan bagi-Ku? Sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Sebelum ayam berkokok, engkau telah menyangkal Aku tiga kali."
Jawaban Tuhan Yesus atas pertanyaan Simon Petrus sangat mencengangkan bukan?
Karena Yesus berkata “kelak engkau akan mengikut Aku”, Tuhan Yesus tahu apa yang akan terjadi /akan datang, namun Dia memastikan orang-orang percaya akan bersama denganNya.
Pesan Firman Tuhan pada hari ini
1.Jaminan keselamatan bagi kita yang mengikut Yesus Kristus.
36 Simon Petrus berkata kepada Yesus: "Tuhan, ke manakah Engkau pergi? “Jawab Yesus: "Ke tempat Aku pergi, engkau tidak dapat mengikuti Aku sekarang, tetapi kelak engkau akan mengikuti Aku."
Bagian pertama “ketempat Aku pergi, engkau tidak dapat mengikuti Aku sekarang”, ini Yesus katakan kepada seluruh orang Yahudi yang tidak percaya kepada Dia.
Tetapi kepada orang yang percaya kepada-Nya Yesus berkata “kelak engkau akan mengikuti Aku”.
Yesus berkata Aku yang datang dari sorga kembali kepada Bapa, maka Yesus memberitahu bahwa mereka pun akan mengikut Dia ke sorga, kembali kepada Bapa di sorga.
Dan Dia memastikan setiap orang yang mengikut Dia akan pergi ke sorga
Kita bersyukur kepada Tuhan, karena didalam Yesus ada jaminan 100% akan keselamatan karena Dia berkata kepada Simon, sekarang engaku belum bisa mengikut Aku tapi nanti engkau akan mengikut Aku.
Artinya orang-orang percaya akan mengalami kemuliaan Tuhan Yesus Kristus karena dengan Yesus Kristus kembali ke sorga, Dia kembali kepada kemuliaan.
Rasul Paulus berkata “penderitaan sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan kita terima” itulah yang menjadi kekuatan yang sangat besar untuk orang Kristen.
Apapun yang terjadi dalam hidupnya dia setia ikut Tuhan, walaupun penderitaan datang, dia akan menerima kemuliaan bersama sama Tuhan Yesus.
2.Keselamatan yang kita terima bukan karena kita berkorban bagi Tuhan, melainkan karena Tuhan Yesus berkorban bagi kita.
37 Kata Petrus kepada-Nya: "Tuhan, mengapa aku tidak dapat mengikuti Engkau sekarang? Aku akanmemberikannyawaku bagi-Mu!" Jawab Yesus: "Nyawamu akan kauberikan bagi-Ku? Sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Sebelum ayam berkokok, engkau telah menyangkal Aku tiga kali."
Manusia itu lemah, betapapun kuatnya kemauan tetapi daging lemah, bukankah itu terjadi pada Simon Petrus?
Dia berkata “aku rela mengorbankan nyawaku”, Yesus berkata “kamu mau mengorbankan nyawamu tetapi Aku berkata padamu sebelum ayam berkoko, engkau telah menyangkal Aku 3 kali. “
Jika keselamatan bergantung kepada perbuat dan kemauan kita, maka kita semua akan binasa.
Yesus memberi peringatan engkau akan jatuh dalam percobaan dan engkau akan gagal.
Keselamatan bukan karena pengorbanan/kerja keras atau kebaikan kita, tetapi karena pengorbanan Kristus yang teguh yang mengalahkan maut itu.
Kita memiliki kepastian keselamatan karena keselamatan tidak tergantung pada kita, tetapi pada kekuatan Allah, tidak bergantung pada pengorbanan kita, tapi bergantung pada pengorbanan Yesus.
Oleh karena itu, ingat apa yang Yesus kerjakan bagi kita, kerelaan-Nya mati bagi kita, dan kita hidup bagi Dia karena itulah respon kita kepada Yesus.
Doakan dan renungkan:
*Pernahkan Saudara tidak sanggup memenuhi janji Saudara pada keluarga atau teman? Apa yang saudara rasakan saat itu?
* Manusia itu lemah dan sering gagal betapapun kuatnya kemauan.
Petrus berjanji, Petrus menyangkali tapi Tuhan Yesus berjanji, Tuhan Yesus menggenapi.