Audio Stream
00 : 00 : 00
Tuhan adalah Gembalaku
Tuhan Adalah Gembalaku
RENUNGAN HARIAN
GKY MANGGA BESAR
Kamis, 11 Maret 2021
Matius 24:29-36
Kedatangan Anak Manusia
Perumpamaan Tentang Pohon Ara
Sebagai orang percaya,
kita pasti menjadi
orang yang berbahagia
karena kita adalah orang
yang akan mendapat bagian
di dalam Kemuliaan ketika
Yesus Kristus datang
yang kedua kalinya.
Mungkin hari ini kau mengalami
pergumulan dan penderitaan,
namun Kemuliaan yang akan
diterima oleh anak-anak Allah
tidak dapat dibandingkan
dengan penderitaan yang
kau alami hari ini.
Kita sebagai orang percaya
tahu bahwa hidup kita
sedang menuju ke titik kulminasi
yaitu kedatangan Tuhan Yesus
yang kedua kali.
Kedatangan Tuhan Yesus
yang kedua kali adalah
sebuah peristiwa yang
tidak seorangpun tahu
kapan waktunya.
Hanya Bapa yang tahu.
Tuhan Yesus pun tidak tahu.
Jika demikian,
bagaimana kita harus
mempersiapkan diri untuk
kedatangan Yesus kedua kali?
Matius 24:29-36
29) “Segera sesudah
siksaan pada masa itu,
matahari akan menjadi gelap
dan bulan tidak bercahaya
dan bintang-bintang akan
berjatuhan dari langit dan
kuasa-kuasa langit akan goncang.
30) Pada waktu itu akan tampak
tanda Anak Manusia di langit
dan semua bangsa di bumi
akan meratap dan mereka akan
melihat Anak Manusia itu datang
di atas awan-awan di langit
dengan segala kekuasaan
dan kemuliaan-Nya.
31) Dan Ia akan menyuruh keluar
malaikat-malaikat-Nya dengan
meniup sangkakala yang
dahsyat bunyinya dan
mereka akan mengumpulkan
orang-orang pilihan-Nya
dari keempat penjuru bumi,
dari ujung langit yang satu
ke ujung langit yang lain.
32) Tariklah pelajaran dari
perumpamaan tentang pohon ara:
Apabila ranting-rantingnya
melembut dan mulai bertunas,
kamu tahu, bahwa
musim panas sudah dekat.
33) Demikian juga,
jika kamu melihat semuanya ini,
ketahuilah, bahwa
waktunya sudah dekat,
sudah di ambang pintu.
34) Aku berkata kepadamu:
Sesungguhnya angkatan ini
tidak akan berlalu, sebelum
semuanya ini terjadi.
35) Langit dan bumi
akan berlalu,
tetapi perkataan-Ku
tidak akan berlalu.
36) Tetapi tentang hari
dan saat itu
tidak seorangpun yang tahu,
malaikat-malaikat di sorga tidak,
dan Anakpun tidak,
hanya Bapa sendiri.”
Mendekati kedatangan Tuhan
yang kedua kali,
sebuah peristiwa yang
Maha Besar dan Maha Mulia itu,
ada peristiwa sebelumnya
yang sangat mencengangkan
seluruh manusia di dunia ini.
Pesan Firman Tuhan Pada Hari Ini
1. Akan terjadi perubahan ekstrem
pada alam semesta
di saat akan kedatangan
Tuhan Yesus yang kedua kali.
Alkitab menggambarkan
dengan sangat jelas bahwa,
“..matahari akan menjadi gelap
dan bulan tidak bercahaya
dan bintang-bintang akan
berjatuhan dari langit dan
kuasa-kuasa langit akan goncang.”
Pada saat itu,
di bumi akan terjadi
suatu hiruk pikuk dan
kegoncangan.
Semua akan heran
dengan apa yang terjadi.
Namun untuk kita
sebagai orang percaya,
Tuhan mengatakan,
“Tariklah pelajaran dari
perumpamaan tentang pohon ara:
Apabila ranting-rantingnya
melembut dan mulai bertunas,
kamu tahu, bahwa
musim panas sudah dekat.”
Maksud Tuhan adalah
jika kita bisa membedakan
tentang pohon dan musim,
maka kita sebagai orang percaya
janganlah menjadi orang percaya
yang tidak mengerti akan
hal yang pernah Tuhan katakan.
Kesiapan orang percaya
untuk kedatangan Tuhan
yang kedua kali
tidak pernah lepas dari
bagaimana kita membaca
dan merenungkan Firman Tuhan.
Tuhan sudah memberitahukan
semua tanda-tanda yang ada,
mengenai semakin dekatnya
kedatangan Tuhan yang kedua kali.
Alam semesta
memberikan respons sebelum
Tuhan datang kembali,
sama seperti alam semesta
memberikan respons ketika
Yesus Kristus naik ke
atas kayu salib,
yaitu alam menjadi gelap.
Mengapa alam semesta merespons?
Karena Yesus Kristus adalah
Allah itu sendiri,
Sang pencipta itu sendiri,
maka dunia alam semesta
yang begitu megah, harus
merespons akan kedatangan-Nya.
Marilah kita merespons dengan
kesetiaan, mengasihi Tuhan
dan melayani Tuhan.
2. Semua bangsa di bumi
akan meratap dan
orang-orang percaya
diselamatkan.
Wahyu 1:7
Lihatlah, Ia datang
dengan awan-awan dan
setiap mata akan melihat Dia,
juga mereka yang
telah menikam Dia.
Dan semua bangsa di bumi
akan meratapi Dia.
Ya, amin.
Zakaria 12:10
“Aku akan mencurahkan
roh pengasihan dan
roh permohonan atas
keluarga Daud dan
atas penduduk Yerusalem,
dan mereka akan memandang
kepada dia yang
telah mereka tikam,
dan akan meratapi dia
seperti orang meratapi
anak tunggal,
dan akan menangisi dia
dengan pedih seperti
orang menangisi anak sulung.
Apa yang dimaksud dengan
seluruh bangsa akan meratap?
Karena mereka tidak percaya
kepada Yesus Kristus,
sehingga peristiwa 2.000 tahun
yang lalu dimana Yesus Kristus
disalibkan karena kejahatan
umat manusia,
yang diwakili oleh orang yahudi
dan non yahudi bangsa romawi,
menjadi jelas di
mata bangsa-bangsa,
sehingga ketika Ia datang,
mereka meratapi diri mereka.
Bukankah ketika Yesus
akan disalib, ada para wanita
yang menangisi Yesus Kristus,
dan Tuhan berkata,
”Jangan menangisi Aku,
tetapi ratapilah dirimu.”
Pada waktu Tuhan Yesus
datang kedua kali,
masa anugerah sudah selesai,
sehingga kebinasaan menjadi
bagian yang tetap
yang Tuhan berikan.
Mengapa kedatangan
Tuhan Yesus yang kedua kali
(disebut orang dunia
sebagai hari kiamat)
menjadi bagian yang
sangat mengerikan?
Karena Dia datang
untuk menghakimi.
Tapi bagi orang-orang percaya,
Tuhan menyuruh malaikat-
malaikatNya ke penjuru bumi
untuk menyelamatkan
orang-orang pilihan.
Tidak akan ada seorangpun
yang percaya kepada Tuhan
yang tidak diselamatkan.
Semuanya pada hari itu,
dari pelosok dunia manapun,
bahkan dari pedalaman
akan diselamatkan Tuhan.
Masa anugerah masih terbuka.
Jika Saudara belum percaya,
buka hatimu untuk menerima Yesus
karena waktunya sudah sangat dekat.
3. Langit dan bumi akan berlalu
tetapi perkataan Kristus
tidak akan berlalu.
Tidak heran jika
dikatakan perkataan Kristus
tidak akan berlalu,
karena Kerajaan Kristus
bukan seperti kerajaan-
kerajaan dunia,
hari ini ada besok tidak.
Lalu muncul lagi
kerajaan yang lain,
lalu hilang lagi kerajaan itu,
dan muncul kerajaan baru.
Tetapi Kerajaan Mesias
kekal sampai selama-lamanya.
Itu yang dikatakan
dalam kitab Wahyu.
Wahyu 11:15
Lalu malaikat yang ketujuh
meniup sangkakalanya,
dan terdengarlah
suara-suara nyaring
di dalam sorga, katanya:
“Pemerintahan atas dunia
dipegang oleh Tuhan kita
dan Dia yang diurapi-Nya,
dan Ia akan memerintah sebagai
raja sampai selama-lamanya.”
Bagaimana kita menghormati
Firman Tuhan hari ini?
Apakah kita menganggap
Firman Tuhan sama
seperti buku-buku lain?
Kita kurang menghargai-Nya.
Seluruh buku yang ditulis
di muka bumi akan berlalu,
tetapi Firman Tuhan yang
diberikan kepada kita
melalui inspirasi Roh Kudus,
akan tetap selama-lamanya.
Berbahagialah orang yang
berpegang pada Firman Tuhan,
karena janji Tuhan
tidak akan musnah
melalui jaman demi jaman,
bahkan sampai pada kekekalan.
Mari sebagai orang percaya,
kita belajar Firman,
berpegang pada Firman,
dan bersukacita di dalam
Firman Tuhan pada jaman akhir ini.
Doakan dan Renungkan
•Apakah yang akan
kau lakukan dalam
mempersiapkan diri sebelum
kedatangan Yesus yang kedua?
•Apa yang harus
kita lakukan untuk
menghormati Firman Tuhan?
•Doakan kesiapan hatimu
hari demi hari agar kau
tidak menjadi lengah dan
terus berkobar untuk Kristus.
Marilah Kita Terus Belajar
Dan Bertumbuh Dalam Kristus