Audio Stream
00 : 00 : 00
Tuhan adalah Gembalaku
Tuhan Adalah Gembalaku
RENUNGAN HARIAN
GKY MANGGA BESAR
Minggu, 5 September 2021
Yohanes 1 : 29 - 34
Yohanes menunjuk kepada Yesus
Orang percaya adalah orang yang
menerima kasih karunia Tuhan dan
kasih karunia yang Tuhan berikan
kepada kita sangat luar biasa, Dia
berikan secara berlimpah kepada
kita.
Dan saya berdoa Saudara adalah
orang-orang yang peka akan kasih
karunia itu.
Ketika kita bicara tentang kasih
karunia, kasih karunia Tuhan terbesar
apakah yang Saudara rasakan
dalam hidup ini?
Kasih karunia terbesar yang Tuhan
berikan adalah ketika kita boleh
mengenal Yesus Kristus sebagai
Juruselamat dan Tuhan kita.
Mungkin ada diantara kita merasa
biasa-biasa saja.
Dan memang pengalaman mengenal
Yesus Kristus tidak selalu sebuah
pengalaman yang wah, suatu
pengalaman yang membuat kita
mengalami pengalaman yang
supranatural.
Ada di antara kita percaya Yesus
dengan biasa-biasa saja.
Mengenal Yesus, Alkitab katakan itu
adalah anugrah yang sangat besar.
Firman Tuhan katakan demikian di
dalamMatius 11: 27
Semua telah diserahkan kepada-Ku
oleh Bapa-Ku dan tidak seorangpun
mengenal Anak selain Bapa, dan
tidak seorangpun mengenal Bapa
selain Anak dan orang yang
kepadanya Anak itu berkenan
menyatakannya.
Di dunia ini banyak orang tahu
informasi tentang Yesus, namun dari
orang-orang yang tahu informasi
tentang Yesus, berapa banyak dari
mereka yang mengenal Yesus.
Ada banyak orang yang tahu tentang
Yesus, namun mereka tidak
mengenal Yesus.
Mengenal Yesus itu merupakan
anugrah yang besar.
Pembacaan Alkitab pada hari ini
Yohanes 1: 29 - 34
29 Pada keesokan harinya Yohanes
melihat Yesus datang kepadanya dan
ia berkata: "Lihatlah Anak domba
Allah, yang menghapus dosa dunia.
30 Dialah yang kumaksud ketika
kukatakan: Kemudian dari padaku
akan datang seorang, yang telah
mendahului aku, sebab Dia telah ada
sebelum aku.
31 Dan aku sendiripun mula-mula
tidak mengenal Dia, tetapi untuk
itulah aku datang dan membaptis
dengan air, supaya Ia dinyatakan
kepada Israel."
32 Dan Yohanes memberi kesaksian,
katanya: "Aku telah melihat Roh
turun dari langit seperti merpati, dan
Ia tinggal di atas-Nya.
33 Dan akupun tidak mengenal-Nya,
tetapi Dia, yang mengutus aku untuk
membaptis dengan air, telah
berfirman kepadaku: Jikalau engkau
melihat Roh itu turun ke atas
seseorang dan tinggal di atas-Nya,
Dialah itu yang akan membaptis
dengan Roh Kudus.
34 Dan aku telah melihat-Nya dan
memberi kesaksian: Ia inilah Anak
Allah."
Firman Tuhan yang kita baca hari ini
mengisahkan pertemuan Yohanes
pembaptis dengan Yesus Kristus.
Apakah Yohanes pembaptis
mengenal Yesus Kristus?
Tentu dia mengetahui secara lahiriah
Yesus Kristus, namun Dia mengenal
siapa Yesus Kristus, itu karena
pernyataan dari Allah.
Ketika dia melihat ada Roh Kudus
turun atas Yesus Kristus barulah dia
mengetahui siapakah Yesus Kristus.
Apakah pesan Firman Tuhan hari
ini bagi kita?
1.Yesus Kristus adalah korban
penghapus dosa yang
menggenapi apa yang ada di
dalam Perjanjian Lama.
Itulah yang dikatakan oleh Firman
Tuhan di dalamYohanes 1: 29
Pada keesokan harinya Yohanes
melihat Yesus datang kepadanya dan
ia berkata: "Lihatlah Anak domba
Allah, yang menghapus dosa dunia.
Ketika Yohanes pembaptis berjumpa
dengan Yesus Kristus, maka Yohanes
pembaptis langsung berkata kalau
Yesus Kristus itu Anak domba Allah
yang menghapus dosa dunia.
Dalam Perjanjian Lama kita
mengetahui dan kita pernah
mempelajari bahwa Allah
menyediakan korban anak domba
untuk membuat bangsa Israel boleh
menghampiri Tuhan melalui korban
anak domba.
Firman Tuhan mengatakan bahwa
korban hewan itu tidak
menghapuskan dosa dan memang
betul karena itu harus dilakukan
berulang-ulang, yang
memberitahukan kepada bangsa
Israel bahwa dosa mereka belum
selesai.
Namun korban anak domba dalam
Perjanjian Lama untuk menghapus
dosa, itu semua adalah gambaran
akan apa yang Allah akan genapi
yaitu ketika Yesus Kristus datang,
mati di atas kayu salib, dikuburkan
dan pada hari ke-3 Dia bangkit.
Itulah yang Yohanes katakan ketika
berkata :” Lihatlah Anak domba Allah,
yang menghapus dosa dunia.”
Atau dengan bahasa lain yang
mengangkut dosa dunia ini.
Karena dosa itu ditanggung oleh
Yesus Kristus, sehingga setiap orang
yang percaya kepadaNya dosanya
diampuni.
Mengenal Yesus Kristus sebagai Anak
domba Allah yang menghapus dosa
dunia merupakan pernyataan Allah
kepada dunia ini.
Karena tanpa pernyataan Allah,
manusia tidak tahu akan adanya Anak
domba Allah yang menghapus dosa
dunia, yang merupakan penggenapan
dari apa yang dikatakan dalam
Perjanjian Lama.
Oleh karena itu berbahagialah kita
yang boleh percaya kepadaNya,
karena itu pun kasih karunia Tuhan
kepada kita.
Ketika kita percaya kepada Yesus
Kristus maka dosa kita diangkat oleh
Yesus Kristus, sehingga kita disucikan,
diampuni dosa kita dan kita boleh
menghampiri Tuhan dalam hidup
kita, bersekutu dengan dia dan
mengalami kasih karuniaNya.
2.Yesus Kristus memiliki
keberadaan kekal, tetapi baru
menyatakan Diri-Nya pada
waktu-Nya.
Itu dikatakan dalamYohanes 1: 30
Dialah yang kumaksud ketika
kukatakan: Kemudian dari padaku
akan datang seorang, yang telah
mendahului aku, sebab Dia telah ada
sebelum aku.
Yohanes usianya lebih tua 6 bulan
dari Tuhan Yesus, artinya kalau
terkait dengan keberadaan sebagai
manusia maka Yohanes lebih dulu
ada daripada Tuhan Yesus.
Namun Yohanes berkata : “Kemudian
daripadaku akan datang seorang,
yang telah mendahului aku.”
Mengapa Yesus mendahului
Yohanes?
Sebab Dia telah ada sebelum
Yohanes.
Inilah kesaksian Yohanes pembaptis,
bahwa keberadaan Yesus Kristus
bukan hanya semata-mata saat Dia
dilahirkan, namun Dia sudah ada
dalam kekekalan.
Oleh sebab itu Yohanes Pembaptis
berkata : “Dia telah mendahului aku.”
Artinya : meskipun Yohanes
pembaptis seseorang yang
berpengaruh, seorang yang begitu
besar, namun Yesus Kristus jauh
lebih besar daripada Yohanes
pembaptis.
Karena keberadaan Yesus,
Dia sudah ada dalam kekekalan.
Namun 2000 tahun yang lalu barulah
Dia menyatakan diri dengan lahir
menjadi, karena itulah waktu yang
telah ditetapkan Tuhan di dalam
kekekalan.
Apa yang terjadi pada Yesus Kristus
ketika Dia ber-reinkarnasi?
Semuanya itu ada di dalam
kedaulatan Tuhan, Tuhanlah yang
mengatur semuanya sampai Dia mati
diatas kayu salib, dikuburkan dan
bangkit pada hari yang ke-3, segala
sesuatu yang terjadi pada Yesus
Kristus bukan karena rancangan
manusia, tetapi ada waktu Tuhan,
ada rencana Tuhan karena itulah
rancangan keselamatan yang agung
yang Tuhan sediakan bagi umat
manusia.
3.Mengenal Yesus Kristus adalah
anak Allah merupakan
pernyataan dari Allah.
Dikatakan dalamYohanes 1: 31 – 34
31 Dan aku sendiripun mula-mula
tidak mengenal Dia, tetapi untuk
itulah aku datang dan membaptis
dengan air, supaya Ia dinyatakan
kepada Israel."
32 Dan Yohanes memberi kesaksian,
katanya: "Aku telah melihat Roh
turun dari langit seperti merpati, dan
Ia tinggal di atas-Nya.
33 Dan akupun tidak mengenal-Nya,
tetapi Dia, yang mengutus aku untuk
membaptis dengan air, telah
berfirman kepadaku: Jikalau engkau
melihat Roh itu turun ke atas
seseorang dan tinggal di atas-Nya,
Dialah itu yang akan membaptis
dengan Roh Kudus.
34 Dan aku telah melihat-Nya dan
memberi kesaksian: Ia inilah Anak
Allah."
Yohanes pembaptis bisa
mengenal Tuhan Yesus, melalui
pernyataan Allah.
Dia mengatakan bahwa mula-
mulanya pun dia tidak mengenal Dia,
dalam arti sebagai Mesias.
Namun dia datang untuk membaptis
dengan air yaitu baptisan pertobatan.
Yang dia lakukan itu adalah supaya
dia bisa memberitakan Mesias.
Bagaimana dia memberitakan
tentang Mesias?
Tuhan menolong Dia boleh
mengenali Mesias, ketika Dia
melihat seseorang di mana Roh
Tuhan turun atasnya dan diam
tinggal atasnya, maka Dia itulah
Mesias.
Dan itulah yang disaksikan Yohanes
pembaptis pada diri Yesus Kristus,
sehingga dia boleh mengenal Yesus
adalah Kristus itu sendiri.
Sebagaimana apa yang dialami
Yohanes pembaptis, demikian juga
dengan semua orang percaya.
Kita bisa percaya kepada Tuhan,
boleh mengenal Yesus Kristus,
semua semata-mata karena Tuhan
menyatakannya kepada kita.
Bukan karena informasi yang kita
terima, pengetahuan yang kita miliki,
namun semuanya itu karena
pemberian Tuhan kepada kita.
Tanpa kasih karunia Tuhan
seberapapun banyaknya informasi
yang kita terima, tidak membuat kita
menjadi orang yang mengenali Dia.
Mengenal Yesus merupakan anugrah
yang terbesar dalam hidup kita.
Jikalau kita ingat akan hal ini,
mengapa Tuhan mau kita mengenal
Dia, padahal kita pun orang berdosa.
Pasti karena Tuhan sangat mengasihi
kita.
Di dalam segala pergumulan kita,
ingatlah kasih karunia itu dan kita
akan dikuatkan oleh Tuhan.
Doakan dan Renungkan:
*Cara Tuhan memperkenalkan
Dirinya kepada kita bisa berbeda-
beda. Masih ingatkah bagaimana
Tuhan memperkenalkan Dirinya
pada Saudara?
*Cara Tuhan memperkenalkan
Dirinya pada Yohanes pembaptis
sebagai berikut:
Akupun tidak mengenal-Nya,
tetapi Dia, yang mengutus aku
untuk membaptis dengan air, telah
berfirman kepadaku: Jikalau engkau
melihat Roh itu turun ke atas
seseorang dan tinggal di atas-Nya,
Dialah itu yang akan membaptis
dengan Roh Kudus.
Dan aku telah melihat-Nya dan
memberi kesaksian: Ia/Yesus Kristus
inilah Anak Allah."
Beda Cara, Satu Tuhan