Login

Daftar

All Episode

Audio Stream

Podcast
Lagu Indonesia
Podcast
Lagu Mandarin

00 : 00 : 00

Back

TAG

Renungan Harian
GKY Mangga Besar

Minggu, 29 Agustus 2021

Tuhan adalah Gembalaku


Tuhan Adalah Gembalaku

RENUNGAN HARIAN

GKY MANGGA BESAR

Minggu, 29 Agustus 2021


Keluaran 35 : 30 - 35 ; 36 : 1 - 7

Pengangkatan Bezaleel dan Aholiab


Tuhan memanggil kita bukan saja

untuk diselamatkan tetapi kita

diselamatkan supaya kita bisa

melayani orang lain,

sehingga berkat

yang Tuhan berikan kepada kita bisa

dinikmati oleh banyak orang.

Karena Tuhan mengasihi banyak

orang itu.


Kata pelayanan bukan saja familiar

bagi orang Kristen, tapi kata

pelayanan menjadi sesuatu yang

familiar juga bagi masyarakat di

dunia ini.

Bahkan masyarakat hari ini,

baik pengusaha maupun pekerja

ditanamkan pentingnya memberikan

pelayanan excellent kepada orang

lain atau kepada customer.

Semua itu pasti dilakukan untuk

kebaikan bagi customer dan juga bagi

perusahaan karena dengan demikian

membawa nama baik perusahaan

dan akhirnya memberikan profit bagi

perusahaan tersebut.


Apakah pengertian pelayanan rohani,

pelayanan pekerjaan Tuhan?


Kita perlu memahami ini supaya kita

dapat melakukannya dengan

pemahaman yang baik, sehingga kita

lakukan dengan ketulusan dan

menyenangkan hati Tuhan.


Pembacaan Alkitab pada hari ini


Keluaran 35: 30 - 35; 36: 1 - 7


30 Berkatalah Musa kepada orang

Israel: "Lihatlah, TUHAN telah

menunjuk Bezaleel bin Uri bin Hur,

dari suku Yehuda,


31 dan telah memenuhinya dengan

Roh Allah, dengan keahlian,

pengertian dan pengetahuan, dalam

segala macam pekerjaan,


32 yakni untuk membuat berbagai

rancangan supaya dikerjakan dari

emas, perak dan tembaga;


33 untuk mengasah batu permata

supaya ditatah; untuk mengukir kayu

dan untuk bekerja dalam segala

macam pekerjaan yang dirancang

itu.


34 Dan TUHAN menanam dalam

hatinya, dan dalam hati Aholiab bin

Ahisamakh dari suku Dan,

kepandaian untuk mengajar.


35 Ia telah memenuhi mereka

dengan keahlian, untuk membuat

segala macam pekerjaan seorang

tukang, pekerjaan seorang ahli,

pekerjaan seorang yang membuat

tenunan yang berwarna-warna dari

kain ungu tua, kain ungu muda, kain

kirmizi dan lenan halus, dan

pekerjaan seorang tukang tenun,

yakni sebagai pelaksana segala

macam pekerjaan dan perancang

segala sesuatu.


1 Demikianlah harus bekerja Bezaleel

dan Aholiab, dan setiap orang yang

ahli, yang telah dikaruniai TUHAN

keahlian dan pengertian, sehingga ia

tahu melakukan segala macam

pekerjaan untuk mendirikan tempat

kudus, tepat menurut yang

diperintahkan TUHAN."


2 Lalu Musa memanggil Bezaleel dan

Aholiab dan setiap orang yang ahli,

yang dalam hatinya telah ditanam

TUHAN keahlian, setiap orang yang

tergerak hatinya untuk datang

melakukan pekerjaan itu.


3 Mereka menerima dari pada Musa

seluruh persembahan khusus, yang

telah dibawa oleh orang Israel untuk

melaksanakan pekerjaan mendirikan

tempat kudus. Tetapi orang Israel itu

masih terus membawa pemberian

sukarela kepada Musa tiap-tiap pagi.


4 Dan segala orang ahli yang

melakukan seluruh pekerjaan untuk

tempat kudus itu, datanglah masing-

masing dari pekerjaan yang

dilakukannya,


5 dan berkata kepada Musa: "Rakyat

membawa lebih banyak dari yang

diperlukan untuk mengerjakan

pekerjaan yang diperintahkan TUHAN

untuk dilakukan."


6 Lalu Musa memerintahkan, supaya

dimaklumkan di mana-mana di

perkemahan itu, demikian: "Tidak

usah lagi ada orang laki-laki atau

perempuan yang membuat sesuatu

menjadi persembahan khusus bagi

tempat kudus." Demikianlah rakyat

itu dicegah membawa persembahan

lagi.


7 Sebab bahan yang diperlukan

mereka telah cukup untuk melakukan

segala pekerjaan itu, bahkan

berlebih.


Bagian Firman Tuhan yang kita baca

ini adalah tentang Tuhan memanggil

Bezaleel dan Aholiab dan orang-

orang yang diberikan keahlian untuk

mengerjakan Kemah Suci dan seluruh

perkakasnya.

Dan kita melihat bagaimana

persembahan sukarela dari umat

Tuhan itu terus datang setiap pagi

kepada Musa.

Ketika bahan-bahan itu cukup

sekalipun persembahan sukarela itu

terus datang, sehingga Musa

menghentikan supaya tidak perlu lagi

memberikan persembahan karena

sudah cukup bahkan berlebih.


Apakah pesan Firman Tuhan hari

ini bagi kita ?


1.Pelayanan dilakukan karena

digerakkan oleh Tuhan.


DalamKeluaran 36 : 2dikatakan :

Lalu Musa memanggil Bezaleel dan

Aholiab dan setiap orang yang ahli,

yang dalam hatinya telah ditanam

TUHAN keahlian, setiap orang yang

tergerak hatinya untuk datang

melakukan pekerjaan itu.


Pekerjaan Tuhan atau pelayanan

rohani, tidak terlepas dari kasih

karunia Tuhan.

Bukan karena kebisaan kita, bukan

semata-mata karena kita mau tetapi

ada Roh Kudus yang memanggil kita,

yang menggerakkan hati kita

sehingga kita rela melayani.


Pekerjaan Tuhan adalah pekerjaan

rohani, bukan berdasarkan kekuatan

lahiriah kita tetapi semata-mata ada

pekerjaan roh di dalam seluruh

pekerjaan rohani, sehingga dengan

demikian apa yang kita lakukan

memberikan dampak rohani bagi

orang lain.

Itulah keunikan daripada pelayanan

rohani, yaitu pelayanan bagi Tuhan

yang Tuhan pimpin, Tuhan gerakkan

semua orang Kristen untuk

melakukannya.


Biarlah kita menjadi orang yang peka

akan gerakkan Tuhan dalam hati kita,

sehingga kita melakukan pelayanan

rohani yang mungkin tidak terpikir,

tapi Tuhan pimpin sehingga kita menjadi

berkat bagi orang lain.


2.Pelayanan dilakukan berdasarkan

hikmat dan karunia rohani yang dari

Tuhan.


Itu dikatakan dalamKeluaran 36: 1

Demikianlah harus bekerja Bezaleel

dan Aholiab, dan setiap orang yang

ahli, yang telah dikaruniai TUHAN

keahlian dan pengertian, sehingga ia

tahu melakukan segala macam

pekerjaan untuk mendirikan tempat

kudus, tepat menurut yang

diperintahkan TUHAN."


Pekerjaan Tuhan, Pelayanan Rohani

itu harus dilakukan dengan hikmat

Tuhan yang berbeda dengan hikmat

dunia ini.

Hikmat Tuhan itu berciri nilai-nilai

kerajaan Allah dengan semangat

kerajaan Allah, kuasa kerajaan Allah.

Hikmat dari atas tidak dapat

dikerjakan dengan hikmat yang dari

dunia ini.


Disitulah mengapa orang-orang

percaya yang melayani Tuhan harus

dekat dengan Firman Tuhan,

harus merenungkannya sehingga

hikmat dari Roh Tuhan menyertainya,

bagaimana dia boleh

menjadi pekerja yang cakap di dalam

melakukan pekerjaan Tuhan.


Adakalanya kita sebagai orang

Kristen, kita lupa akan hal ini

sehingga tanpa hati-hati menerapkan

hikmat seluruh dunia ini dalam

melakukan pekerjaan Tuhan dan kita

menemukan ada begitu banyak

kesulitan, bahkan mungkin apa yang

kita kerjakan tidak berbuah.

Dalam pelayanan rohani kita perlu

hikmat Tuhan yaitu hikmat yang

penuh kuasa itu, yang sanggup

meruntuhkan segala siasat si Iblis

supaya kita bisa memenangkan jiwa-

jiwa bagi Tuhan dan memberkati

kehidupan orang lain dengan berkat

rohani.


3.Pelayanan dilakukan sesuai

dengan kehendak Tuhan.


DalamKeluaran 36: 1dikatakan:


Demikianlah harus bekerja Bezaleel

dan Aholiab, dan setiap orang yang

ahli, yang telah dikaruniai TUHAN

keahlian dan pengertian, sehingga ia

tahu melakukan segala macam

pekerjaan untuk mendirikan tempat

kudus, tepat menurut yang

diperintahkan TUHAN."


Yang disebut dengan pelayanan

bukan apa yang kita mau.

Pelayanan rohani adalah melakukan

apa yang Tuhan mau.

Itu artinya kita melayani Tuhan.

Jika kita melayani apa yang kita mau,

jangan-jangan kita terjebak tidak

sedang melayani Tuhan, kita

melayani diri kita sendiri.


Adakalanya orang Kristen melayani

karena hobi.

Tidak ada salahnya dengan hobi,

namun jika kita melayani semata-

mata karena hobi, berarti kita tidak

sedang melayani Tuhan, kita harus

melayani Tuhan sesuai dengan

maunya Tuhan.

Apa yang Tuhan mau, apa yang

Tuhan pentingkan, prioritaskan,

harapkan, itulah yang disebut dengan

pelayanan rohani.

Sebagai orang Kristen penting

sekali mengenal kehendak Tuhan

karena tanpa mengenal kehendak

Tuhan, kita tidak dapat melayani

Tuhan.


Doakan dan renungkan:

*Sudah berapa tahunkah Saudara

dan saya aktif melayani Tuhan?

Apakah kita masih melakukannya

sebagaimana kehendak Tuhan dan

hanya demi kemuliaanNya?

*Setiap hari orang Kristen perlu

merenungkan Firman Tuhan, agar

dapat mengenal kehendakNya dan

dapat melayaniNya dengan benar

dan berkenan kepadaNya.


Kenali dulu isi hatiNya sebelum

kita melayaniNya