Audio Stream
00 : 00 : 00
Tuhan adalah Gembalaku
Tuhan Adalah Gembalaku
RENUNGAN HARIAN
GKY MANGGA BESAR
Kamis, 26 Agustus 2021
Keluaran 34:29-35
Dua Loh Batu Yang Baru part 3
Shalom Saudara2 yang dikasihi oleh
Tuhan, keberadaan kita hari ini tidak
lepas daripada sejarah hidup kita yang
telah kita lalui, dengan orang-orang
disekitar kita, dengan apa yang kita
baca, dengan apa yang kita lakukan,
dengan apa yang kita dengar, dengan
apa yang kita lihat.
Jikalau kita ada sebagaimana kita ada
dan dalam keadaan yang baik, jangan
lupa pada pemeliharaan Tuhan yang
menjaga kita.
Pernahkah Anda mendengar perkataan
yang kurang lebih seperti ini “dengan
siapa kita sering bergaul maka kita
semakin serupa dengan dia”, tidak
dapat dipungkiri bahwa didalam
pergaulan, kita saling mempengaruhi
satu sama lain, itu bisa terjadi karena
memang sekitar kita ingin
mempengaruhi kita, dan kita sebagai
manusia adalah makhluk yang cepat
mencontoh/pembelajar.
Sehingga dalam banyak hal manusia
mencontoh dari apa yang dia alami,
dari alam semesta, atau dari ciptaan
Tuhan yang lain,
bahkan dia bisa mencontoh dari
sesama manusia.
Mencontoh itu adalah kesiapan
menerima pengaruh daripada
sekitarnya, pertanyaan nya bagi kita,
siapakah yang paling berpengaruh
dalam hidup kita ketika kita
menjalankan kehidupan ini?
Mari kita membaca Firman Tuhan yang
terdapat dalamKeluaran 34:29-35
34:29Ketika Musa turun dari gunung
Sinai--kedua loh hukum Allah ada di
tangan Musa ketika ia turun dari
gunung itu--tidaklah ia tahu, bahwa
kulit mukanya bercahaya oleh karena ia
telah berbicara dengan TUHAN.
34:30Ketika Harun dan segala orang
Israel melihat Musa, tampak kulit
mukanya bercahaya, maka takutlah
mereka mendekati dia.
34:31Tetapi Musa memanggil mereka,
maka Harun dan segala pemimpin
jemaah itu berbalik kepadanya dan
Musa berbicara kepada mereka.
34:32Sesudah itu mendekatlah segala
orang Israel, lalu disampaikannyalah
kepada mereka segala perintah yang
diucapkan TUHAN kepadanya di atas
gunung Sinai.
34:33Setelah Musa selesai berbicara
dengan mereka, diselubunginyalah
mukanya.
34:34Tetapi apabila Musa masuk
menghadap TUHAN untuk berbicara
dengan Dia, ditanggalkannyalah
selubung itu sampai ia keluar; dan
apabila ia keluar dikatakannyalah
kepada orang Israel apa yang
diperintahkan kepadanya.
34:35Apabila orang Israel melihat
muka Musa, bahwa kulit muka Musa
bercahaya, maka Musa menyelubungi
mukanya kembali sampai ia masuk
menghadap untuk berbicara dengan
TUHAN.
Saudara yang dikasihi oleh Tuhan,
bagian Firman Tuhan yang kita baca hari
ini adalah bagaimana Musa berjumpa
dengan Tuhan dan dia menerima Firman
Tuhan dari Tuhan itu sendiri dan ketika
Musa turun, maka tanpa dia sadar kulit
wajahnya begitu bercahaya begitu
gemilang dan Alkitab mengatakan
alasannya karena dia telah berbicara
dengan Tuhan.
Apakah pesan Firman Tuhan yang bagi
kita hari ini?
1.Persekutuan kita dengan Kristus,
memancarkan kemuliaanNya bahkan
kita diubah menjadi serupa
dengan Dia melalui pekerjaan Roh
Kudus.
Didalamayat 29, Firman Tuhan berkata:
Ketika Musa turun dari gunung Sinai—
kedua loh hukum Allah ada di tangan
Musa ketika ia turun dari gunung itu—
tidaklah ia tahu, bahwa kulit mukanya
bercahaya oleh karena ia telah
berbicara dengan TUHAN.
Mengapa Musa ketika turun wajahnya
bercahaya?
Alkitab mengatakan karena dia telah
berbicara dengan Tuhan.
Alkitab juga menggambarkan bagaimana
Allah berbicara dengan Musa sebagai
seorang sahabat,
dia mengalami persekutuan yang begitu
intens dengan Tuhan, sehingga
pengaruh Tuhan atas Musa begitu
besar, kemuliaan Tuhan nampak
pada kulit wajah Musa
sehingga menjadi cemerlang.
Itu gambaran yang sangat indah yang
Tuhan genapi didalam Yesus Kristus
bagi kita.
Didalam2 korintus 3:18(BIMK)
dikatakan:Sekarang muka kita semua
tidak ditutupi selubung, dan kita
memantulkan kecermerlangan Tuhan
Yesus. Dan oleh sebab itu kita terus-
menerus di ubah menjadi seperti Dia;
makin lama kita menjadi makin
cemerlang. Kecermelangan itu dari Roh,
dan Roh itu adalah Tuhan.
Apa yang dialami oleh Musa sifatnya
parsial, karena kecermelangan itu
akhirnya pudar, namun apa yang Allah
kerjakan melalui Yesus Kristus bagi kita,
kemuliaan itu semakin hari semakin
besar, ketika kita terus ada didalam
persekutuan dengan Yesus Kristus maka
kemuliaan Yesus Kristus itu memancar
didalam hidup kita,
yang pada puncaknya kita menjadi
serupa dengan Dia.
Kehidupan persekutuan dengan Kristus
yang dekat dan intim itulah yang
membuat kehidupan kita memancarkan
keindahan Tuhan,
bukan berdasarkan kekuatan/kelebihan
kita, tapi karena kekuatan Allah ketika
kita bersekutu denganNya.
Kekuatan Allah dalam Kristuslah
yang memampukan kita untuk hidup
sebagai milik kepunyaan Tuhan.
Kita sanggup hidup dalam Firman-Nya
oleh karena kuasa Roh Kudus dalam
diri kita hingga Firman itulah yang
menjadi terang dalam hidup kita.
Oleh sebab itu, marilah sebagai
orang percaya kita menampakkan
kemuliaan Kristus, hanya melalui
persekutuan yang dekat tiap hari
dengan Dia, dimana melalui karya yang
kudus kita diubah semakin hari semakin
serupa dengan Dia.
2. Bersamaan dengan menampakkan
keindahan Tuhan, kita juga
memberitakan kebenaran Firman
Tuhan.
Diayat 32(BIMK) dikatakan:
Setelah itu seluruh rakyat Isreal
berkumpul mengelilinginya,
dan kepada mereka semua Musa
menyampaikan semua hukum yang
diberikan TUHAN kepadanya di atas
Gunung Sinai.
Musa turun dari Gunung Sinai dengan
satu kelebihan, dimana kulit wajahnya
bercahaya namun ada panggilan Tuhan
yang tidak pernah berhenti yang harus
dijalankan Musa.
Musa tidak cukup hanya memantulkan
kemuliaan Tuhan,
tapi Musa harus menyampaikan
kebenaran Firman Tuhan yang Tuhan
titipkan kepada dia.
Sebagai orang percaya, hidup kita
haruslah menjadi hidup yang
memuliakan nama Tuhan dan
menyatakan keindahan Tuhan melalui
transformasi oleh Roh Kudus.
Sehingga sifat-sifat kita dipengaruhi
dan diubah oleh Tuhan serta
menampakkan keindahan dan
kebaikan Tuhan.
Namun tidak berhenti disana, didalam
semua itu ada panggilan Tuhan bagi kita
untuk memberitakan Firman-Nya,
menyampaikan kebenaran Firman
Tuhan, atau memberitakan kabar baik,
memberitakan injil kepada orang lain
dengan mulut kita yang kita katakan
kepada orang lain.
Kehidupan yang diubah dan
semangat memberitakan kasih,
memberitakan Firman Tuhan,
memberitakan injil itu dipakai Tuhan
dengan kuasa Roh Kudus sehingga hidup
kita boleh menjadi berkat bagi orang
lain khususnya berkat anugerah
keselamatan dan hidup yang baru
didalam Yesus Kristus.
Mari hidup kita diubah oleh karena kita
bersekutu dengan Dia dan kita punya
tanggung jawab mengikut panggilan
yang Tuhan berikan kepada kita untuk
mewartakan kabar baik, Firman Allah
kepada banyak orang.
3.Yesus Kristus menyatakan kemuliaan
Tuhan yang sesungguhnya dan
menyampaikan kebenaran Firman Tuhan.
DidalamYohanes 1:16-18dikatakan:
1:16Karena dari kepenuhan-Nya kita
semua telah menerima kasih karunia
demi kasih karunia;
1:17sebab hukum Taurat diberikan
oleh Musa, tetapi kasih karunia dan
kebenaran datang oleh Yesus Kristus.
1:18Tidak seorangpun yang pernah
melihat Allah; tetapi Anak Tunggal
Allah, yang ada di pangkuan Bapa,
Dialah yang menyatakan-Nya.
Musa menyampaikan Firman Allah
karena dia adalah juru bicara Allah dan
melalui dia Allah berbicara kepada
bangsa Israel namun pada puncaknya
Yesus Kristus sang Firman itu telah
datang ke dalam dunia dan dari Dia
menerima kasih karunia demi kasih
karunia dan dari Dia, didalam Dia,
adalah kebenaran itu sendiri.
Sehingga didalam Yesus Kristus kita
menerima karunia yang begitu
dan mulia, namun didalam Dia kita
menerima Firman-Nya yaitu diri-Nya
sendiri dan juga perkataan-Nya yang
adalah Firman Allah itu.
Sehingga kita adalah orang-orang
Kristen yang diperkaya didalam kasih
karunia Tuhan dan diperkaya didalam
pengalaman kita akan Tuhan dalam
hidup kita.
Kekayaan yang seperti ini adalah
anugerah Tuhan dan kekayaan seperti
ini adalah pekerjaan Roh Kudus yang
tidak dapat dimiliki oleh manusia pada
umumnya kecuali orang-orang yang
menerima kasih karunia ini.
Doakan dan renungkan:
*Maukah Anda melihat keindahan
yang Tuhan berikan serta mengalami
kekayaan yang sesungguhnya Tuhan
berikan?
*Marilah kita bersekutu dengan
Yesus Kristus, mengalami kasih karunia
keindahan-Nya dan kita menerima
kelimpahan kebenaran Tuhan melalui
Firman yang disampaikan Alkitab.
KelimpahanNya sulit digambarkan
karena begitu indahnya