Audio Stream
00 : 00 : 00
Tuhan adalah Gembalaku
Tuhan Adalah Gembalaku
RENUNGAN HARIAN
GKY MANGGA BESAR
Rabu, 21 Juli 2021
Keluaran 20:13-17
Kesepuluh Firman
Pernahkah Saudara berpikir
bahwa hidup kita sebagai manusia
merupakan sebuah kehormatan
yang tidak dapat dibandingkan
dengan ciptaan yang lain?
Begitulah Tuhan, ketika Dia
menciptakan manusia, Dia
menciptakan dalam gambar dan
rupa Allah. Kita harus menjaga
kehormatan itu karena kita
menghormati Tuhan.
Dunia sampai hari ini terus
mengusahakan yang disebut
dengan hak asasi manusia. Ketika
usaha menegakkan hak asasi
manusia lepas daripada
kebenaran Firman Tuhan, maka
manusia sudah terjebak kepada
dehumanisasi, yaitu kehilangan
kehormatan sebagai manusia.
Segala sesuatu ukuran yang ada di
dalam dunia ini terkait manusia,
semua harus dikaitkan dengan
Tuhan. Sebagai orang percaya,
marilah kita melihat manusia,
bersikap kepada manusia di dalam
terang Firman Tuhan.
Keluaran 20:13-17
13.Jangan membunuh.
14.Jangan berzinah.
15.Jangan mencuri.
16.Jangan mengucapkan saksi
dusta tentang sesamamu.
17.Jangan mengingini rumah
sesamamu; jangan mengingini
isterinya, atau hambanya laki-
laki, atau hambanya
perempuan, atau lembunya atau
keledainya, atau apa pun yang
dipunyai sesamamu."
Bagian Firman Tuhan ini adalah
bagian dari 10 perintah Tuhan
terkait dengan relasi sesama
manusia. Semua perintah ini
dituliskan di dalam kalimat
negatif. Mengapa harus dalam
kalimat negatif? Karena manusia
belum tentu tahu apa yang tidak
boleh dilakukan oleh manusia,
sehingga Allah memberikan
perintah dengan kalimat negatif.
Pesan Firman Tuhan pada hari
ini:
1. Manusia berharga di mata
Tuhan.
Keluaran 20:13
13.Jangan membunuh.
Ini berbicara tentang hidup
manusia begitu berharga di mata
Tuhan, yang tidak dapat
dibandingkan dengan apapun di
dunia ini.
Matius 16:26
Apa gunanya seorang
memperoleh seluruh dunia tetapi
kehilangan nyawanya? Dan
apakah yang dapat diberikannya
sebagai ganti nyawanya?
Betapa berharga hidup manusia,
oleh karena itu perintah Tuhan
berkata, “Jangan membunuh.”
“Jangan berzinah” memberitahu-
kan manusia, bahwa
nilai manusia juga terkait bukan
hanya masalah lahiriah, tetapi
masalah moral, karena manusia
diciptakan dalam gambar dan
rupa Dia. Artinya, manusia adalah
mahluk yang bermoral. Ketika kita
menciderai manusia lain secara
moralitas, kita sedang menciderai
harkat dan martabat manusia.
Oleh karena itu kita perlu
mengenal Firman Allah, supaya
kita mengerti nilai-nilai kerajaan
Allah yang Dia berikan kepada
kita.
Firman Tuhan yang mengatakan,
“Jangan mencuri.” Tuhan
menghargai manusia terkait
dengan kepemilikan. Ketika kita
tidak menghargai kepemilikan
orang lain, kita tidak sedang
menghargai orang lain.
Mari kita menghargai sesama
manusia, karena mereka
diciptakan dalam gambar dan
rupa Tuhan, dan Tuhan mau
setiap orang percaya menghargai
sesamanya bahkan mengasihi
mereka.
2. Tindakan lahiriah dimulai dari
sikap batiniah.
Keluaran 20:17
17.Jangan mengingini rumah
sesamamu; jangan mengingini
isterinya, atau hambanya laki-laki,
atau hambanya perempuan, atau
lembunya atau keledainya, atau
apa pun yang dipunyai
sesamamu."
Ini adalah perintah yang ke 10.
Perintah ke 10 diawali dengan
kata “Jangan mengingini..” Disini
memberitahukan kepada kita,
tindakan-tindakan luar dalam
hidup kita itu lahir dari apa yang
ada dalam batin kita. Di dalam
batin kita, ada keinginan-
keinginan tertentu, dan Tuhan
ingatkan, kita harus waspada
dengan keinginan-keinginan hati
kita.
Matius 15:19
19.Karena dari hati timbul segala
pikiran jahat, pembunuhan,
perzinahan, percabulan,
pencurian, sumpah palsu dan
hujat.
Apa yang Yesus katakan ada
kaitannya dengan perintah-
perintah Tuhan yang kita
renungkan hari ini. Semuanya itu
lahir dari apa yang terjadi dalam
hati kita.
Sebagai orang-orang percaya, hati
kita sudah dilahirkan kembali dan
Roh Kudus sudah tinggal di dalam
hati kita. Mari kita hidup dipenuhi
oleh Roh Kudus, sehingga kita
hidup boleh memuliakan Tuhan di
dalam relasi kita dengan sesama.
3. Kita harus hidup dalam
kebenaran.
Keluaran 20:16
16.Jangan mengucapkan saksi
dusta tentang sesamamu.
Dusta itu selalu kontra dengan
kebenaran. Dusta adalah
mengatakan sesuatu yang bukan
kebenaran, atau mengatakan
sesuatu yang tidak sepenuhnya
kebenaran, hanya sebagian
kebenaran. Sebagai orang
percaya, kita harus waspada
dengan apa yang kita katakan,
karena Firman Tuhan mengatakan
kepada kita bahwa jikalau kita bisa
mengendalikan lidah kita, maka
kita bisa mengendalikan seluruh
kehidupan kita.
Mari kita berpegang dalam hidup
kita, kita hanya mengatakan apa
yang adalah kebenaran. Semua itu
lahir dari hati yang takut akan
Tuhan. Ketika hati kita sadar ada
Tuhan yang menjadi saksi di
tengah-tengah kesaksian kita,
maka kita sungguh-sungguh
mengatakan apa yang ya di atas
ya, dan tidak di atas tidak. Lebih
daripada itu, kita menjadi orang
yang tidak berintegritas dan tidak
hidup di dalam kebenaran.
Mari kita belajar berkata-kata
benar seorang kepada yang lain,
karena dengan demikian kita
boleh hidup di dalam kekudusan
dan memuliakan nama Tuhan.
Doakan dan renungkan
*Untuk menjaga kehidupan
harmoni antara umat manusia,
Tuhan memberikan 5 perintah
yang dimulai dengan kata,
”Jangan..”
*Mengapa Tuhan perlu memberi
5 perintah tersebut? Karena
Tuhan mengasihi manusia,
ciptaanNya, dan Dia tahu
peraturan prinsip yang
diperlukan manusia
Allah memberi 5 perintah, ”Jangan..” untuk mengatur hubungan antar manusia