Back
TAG
TAG
Renungan Harian
GKY Mangga Besar
Sabtu, 17 Juli 2021
Tuhan adalah Gembalaku
Tuhan Adalah Gembalaku
RENUNGAN HARIAN
GKY MANGGA BESAR
Sabtu, 17 Juli 2021
Keluaran 20 : 1 - 6
Kesepuluh Firman
Sudahkah kita bersyukur di dalam
hidup ini ketika kita melihat
rambu-rambu yang bisa kita
perhatikan dalam hidup kita,
karena rambu-rambu yang
diberikan sebenarnya adalah
untuk melindungi kita.
Tuhan memberikan rambu-rambu
itu melalui Firman Tuhan supaya
hidup kita dijaga dan dipelihara
oleh Dia.
Kita pasti pernah mendengar 10
perintah Allah atau 10 hukum
Musa. Setelah kita mendengar 10
perintah Allah, apakah kita pernah
berpikir 10 perintah Allah saja
cukup untuk kehidupan manusia
ini? Sedangkan kita tahu di dalam
dunia ini banyak peraturan. Dari
peraturan negara, peraturan
international sampai peraturan
sekolah. Dan peraturan itu
seakan-akan tidak cukup untuk
pergumulan 1001 macam
kesulitan manusia, namun Allah
hanya memberikan 10 perintah.
Ketika kita merenungkan, ternyata
10 perintah Allah cukup di dalam
kehidupan manusia, karena
kehidupan manusia seluruhnya
terkait dengan 10 perintah Allah
ini dalam relasi kita dengan
Tuhan, dengan sesama dan
bahkan ketika kita hidup di dalam
perintah-perintah Allah ini.
Sesungguhnya hidup kita hidup
yang diberkati.
Pembacaan Alkitab pada hari
ini
Keluaran 20: 1-6
1.Lalu Allah mengucapkan segala
firman ini
2."Akulah TUHAN, Allahmu, yang
membawa engkau keluar dari
tanah Mesir, dari tempat
perbudakan.
3.Jangan ada padamu allah lain di
hadapan-Ku.
4.Jangan membuat bagimu
patung yang menyerupai apapun
yang ada di langit di atas, atau
yang ada di bumi di bawah, atau
yang ada di dalam air di bawah
bumi.
5.Jangan sujud menyembah
kepadanya atau beribadah
kepadanya, sebab Aku, TUHAN,
Allahmu, adalah Allah yang
cemburu, yang membalaskan
kesalahan bapa kepada anak-
anaknya, kepada keturunan yang
ketiga dan keempat dari orang-
orang yang membenci Aku,
6.tetapi Aku menunjukkan kasih
setia kepada beribu-ribu orang,
yaitu mereka yang mengasihi Aku
dan yang berpegang pada
perintah-perintah-Ku.
Percaya kepada politeisme
membutuhkan “iman” yang besar
apalagi percaya bahwa Allah tidak
ada, kita membutuhkan “iman”
yang sangat besar, namun kita
percaya ada Tuhan yang Esa yang
bertahta atas segala sesuatu dan
Tuhan itu kekal sampai kekal.
Itulah iman yang murni.
Banyak orang mengakui hanya
ada Tuhan yang Esa yang bertahta
di alam semesta ini, yang
menciptakan segala sesuatu. Tahu
bahwa ada Tuhan yang Esa tidak
sama dengan mengenal siapakah
Tuhan itu? Manusia tahu tetapi
tidak mengenal siapa yang dia
tahu. Tanpa Allah menyatakan
diriNya kepada manusia, manusia
hanya tahu tapi tidak pernah bisa
mengenal Dia. Sesungguhnya
Tuhan sudah menyatakan diri dan
Dia membuktikan Dia Allah yang
sejati dan kita yang percaya
kepada Dia memiliki semangat
untuk hidup di dalam pengenalan
akan Dia, melalui Firman Tuhan,
melalui perintah-perintahNya.
Apakah pesan Firman Tuhan
hari ini bagi kita ?
1.Tuhan mengenal umatNya dan
umatNya mengenal Tuhan sebab
kasih karunia penebusanNya.
Itu yang dikatakan dalam
Keluaran 20: 2
2."Akulah TUHAN, Allahmu, yang
membawa engkau keluar dari
tanah Mesir, dari tempat
perbudakan.
Inilah yang Allah katakan kepada
bangsa Israel. Tuhan katakan,
Akulah Tuhan, Yahwe, yaitu Tuhan
yang menyatakan diri, yang
membuat perjanjian dengan
Abraham, Ishak dan Yakub. Dan
Tuhan inilah yang membawa
bangsa Israel keluar dari tanah
Mesir dari tempat perbudakan.
Tuhan yang dikenal adalah Tuhan
yang hidup di tengah-tengah
umatNya, yang memerdekakan
umatNya, yang terlibat dalam
pergumulan umatNya, yang tidak
membiarkan umatNya bergumul
sendiri. Mengenal Tuhan seperti
ini merupakan kasih karunia
karena Tuhanlah yang memilih,
bukan kita yang memilih.
Hal itu dikatakan dalam
Yohanes 10: 14
14.Akulah gembala yang baik dan
Aku mengenal domba-domba-Ku
dan domba-domba-Ku mengenal
Aku.
Yang disebut dengan domba-
domba adalah orang-orang yang
ditebus olehNya. Dan orang-orang
yang ditebus olehnya dikenal oleh
Dia, orang-orang yang ditebus
juga mengenal Dia.
Mengenal Tuhan adalah kasih
karunia karena mengenal Tuhan
memiliki implikasi, kita boleh
bersekutu dengan Dia, boleh
berdekat dengan Dia, boleh
mengalami Dia karena kita anak-
anak Tuhan. Oleh karena itu
bersukacitalah karena kita boleh
mengenal Tuhan dan mendapat
kasih karunia dari Tuhan.
2.Tuhan Penebus adalah Tuhan
yang cemburu dengan tidak
memberikan kemuliaanNya
kepada siapapun.
Keluaran 20: 3-6mengatakan :
3.Jangan ada padamu allah lain di
hadapan-Ku.
4.Jangan membuat bagimu
patung yang menyerupai apapun
yang ada di langit di atas, atau
yang ada di bumi di bawah, atau
yang ada di dalam air di bawah
bumi.
5.Jangan sujud menyembah
kepadanya atau beribadah
kepadanya, sebab Aku, TUHAN,
Allahmu, adalah Allah yang
cemburu, yang membalaskan
kesalahan bapa kepada anak-
anaknya, kepada keturunan yang
ketiga dan keempat dari orang-
orang yang membenci Aku,
Kita mengenal kasih karunia
Tuhan dalam hidup kita, namun
kita harus mengenal Tuhan kita
Tuhan yang cemburu.
Kecemburuan Tuhan adalah
kecemburuan yang kudus karena
Dia ingin menyelamatkan kita,
melindungi kita supaya kita tidak
terjerat oleh ilah-ilah palsu. Ketika
kita menyembah ilah-ilah palsu
maka kehidupan kita dirusak oleh
moralitas yang buruk sehingga
hidup kita tidak menjadi kudus.
Oleh karena itu Tuhan cemburu,
Tuhan hanya ingin kita
menyembah Dia tidak ada yang
lain. Tuhan ingin kita dekat
dengan Dia bukan dekat dengan
yang lain. Tuhan ingin Dia adalah
satu-satunya andalan kita, bukan
yang lain.
Di dalamYohanes 17: 5
Tuhan berkata :
5.Oleh sebab itu, ya Bapa,
permuliakanlah Aku pada-Mu
sendiri dengan kemuliaan yang
Kumiliki di hadirat-Mu sebelum
dunia ada.
Firman Tuhan berkata, Tuhan
tidak pernah memberikan
kemuliaanNya kepada yang lain.
Karena kemuliaan itu milik Tuhan,
namun kita bisa melihat
kemuliaan Tuhan melalui Yesus
Kristus.
Yesus Kristus adalah Allah itu
sendiri, Dia memiliki kemuliaan
sebagai Allah. Oleh sebab itu kita
sebagai orang-orang percaya,
marilah kita memiliki hati yang
sungguh-sungguh meninggikan
Yesus, berpaut kepadaNya,
mengandalkan Dia, menyembah
kepada Dia karena di dalam Dia
kita mengenal Allah Bapa. Karena
di dalam Dia kita menerima Allah
Roh Kudus dalam kehidupan kita.
Marilah kita menyembah Tuhan
dalam roh dan kebenaran karena
Allah mencari orang-orang seperti
ini dalam kehidupan kita. Allah
tidak mau ada ilah lain dalam
hidup kita, apapun itu, termasuk
materi kita, jabatan kita,
kesombongan kita, harga diri kita.
Kita harus menempatkan Dia di
atas segala-galanya.
3.Tuhan sangat mengasihi kita
dan Ia mau kita mengasihiNya
dengan segenap hidup kita.
Keluaran 20: 6berkata:
6.tetapi Aku menunjukkan kasih
setia kepada beribu-ribu orang,
yaitu mereka yang mengasihi Aku
dan yang berpegang pada
perintah-perintah-Ku.
Tuhan sangat mengasihi kita. Oleh
karena itu Dia menebus kita.
Tuhan sangat mengasihi kita, oleh
karena itu Dia membebaskan
bangsa Israel dari perbudakan
Mesir dengan tangan teracung,
dengan mujizat yang besar.
Sebagai oang percaya kita melihat
penggenapanNya di dalam Yesus
Kristus. Allah menyelamatkan kita
dengan kuasa yang besar yaitu
kuasa kayu salib, dengan Kristus
mati di atas kayu salib, dikuburkan
dan pada hari ke-3 bangkit dari
antara orang mati dengan kuasa
daripada Allah. Tuhan ingin kita
mengasihi Dia dengan segenap
hidup kita.
Ketika kita mengalami kasih Tuhan
itu, maka masuk akallah kita
menyerahkan hidup kita
sepenuhnya kepada Tuhan. Ketika
kita memberikan hidup kita
kepadaNya sesungguhnya kita
adalah orang yang sangat
diberkati karena kita kembali
kepada pemilik hidup kita,
kembali kepada gembala yang memelihara hidup kita. Kita tidak
pernah akan menyesal. Mari kita
hanya memiliki hati yang tunggal,
kita hanya menyembah kepada
Tuhan kita Yesus Kristus. Hati yang
tunggal, kita hanya bergantung
kepada Dia, kita hanya melayani
Dia.
Doakan dan renungkan
*Benarkah “Cemburu Tanda
Cinta?” Mengapa
Tuhanmemberikan hukum,
”Jangan ada padamu allah lain
di hadapan-Ku.”?
*Kecemburuan Tuhan adalah
kecemburuan yang kudus karena
Dia mengasihi manusia ciptaan-
Nya, Dia ingin menyelamatkan
kita, melindungi kita supaya kita
tidak terjerat oleh ilah-ilah palsu
yang membinasakan.
Ajar kami setia dan tidak membangkitkan cemburuMu