Back
TAG
TAG
Renungan Harian
GKY Mangga Besar
Jumat, 21 Februari 2025
Tuhan Adalah Gembalaku
Markus 5:1-20
Yesus mengusir roh jahat dari orang Gerasa
Tidak ada hidup yang lebih menyenangkan selain hidup yang dihargai dan dibebaskan. Apa artinya kalau kita punya segalanya tapi kita tidak dihargai? Apa artinya kalau kita punya segalanya tapi terbelenggu?
Markus 5:1-20
1 Lalu sampailah mereka di seberang danau, di daerah orang Gerasa.
2 Baru saja Yesus turun dari perahu, datanglah seorang yang kerasukan roh jahat dari pekuburan menemui Dia.
3 Orang itu diam di sana dan tidak ada seorang pun lagi yang sanggup mengikatnya, sekalipun dengan rantai,
4 karena sudah sering ia dibelenggu dan dirantai, tetapi rantainya diputuskannya dan belenggunya dimusnahkannya, sehingga tidak ada seorang pun yang cukup kuat untuk menjinakkannya.
5 Siang malam ia berkeliaran di pekuburan dan di bukit-bukit sambil berteriak-teriak dan memukuli dirinya dengan batu.
6 Ketika ia melihat Yesus dari jauh, berlarilah ia mendapatkan-Nya lalu menyembah-Nya,
7 dan dengan keras ia berteriak: "Apa urusan-Mu dengan aku, hai Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi? Demi Allah, jangan siksa aku!"
8 Karena sebelumnya Yesus mengatakan kepadanya: "Hai engkau roh jahat! Keluar dari orang ini!"
9 Kemudian Ia bertanya kepada orang itu: "Siapa namamu?" Jawabnya: "Namaku Legion, karena kami banyak."
10 Ia memohon dengan sangat supaya Yesus jangan mengusir roh-roh itu keluar dari daerah itu.
11 Adalah di sana di lereng bukit sejumlah besar babi sedang mencari makan,
12 lalu roh-roh itu meminta kepada-Nya, katanya: "Suruhlah kami pindah ke dalam babi-babi itu, biarkanlah kami memasukinya!"
13 Yesus mengabulkan permintaan mereka. Lalu keluarlah roh-roh jahat itu dan memasuki babi-babi itu. Kawanan babi yang kira-kira dua ribu jumlahnya itu terjun dari tepi jurang ke dalam danau dan mati lemas di dalamnya.
14 Maka larilah penjaga-penjaga babi itu dan menceriterakan hal itu di kota dan di kampung-kampung sekitarnya. Lalu keluarlah orang untuk melihat apa yang terjadi.
15 Mereka datang kepada Yesus dan melihat orang yang kerasukan itu duduk, sudah berpakaian dan sudah waras, orang yang tadinya kerasukan legion itu. Maka takutlah mereka.
16 Orang-orang yang telah melihat sendiri hal itu menceriterakan kepada mereka tentang apa yang telah terjadi atas orang yang kerasukan setan itu, dan tentang babi-babi itu.
17 Lalu mereka mendesak Yesus supaya Ia meninggalkan daerah mereka.
18 Pada waktu Yesus naik lagi ke dalam perahu, orang yang tadinya kerasukan setan itu meminta, supaya ia diperkenankan menyertai Dia.
19 Yesus tidak memperkenankannya, tetapi Ia berkata kepada orang itu: "Pulanglah ke rumahmu, kepada orang-orang sekampungmu, dan beritahukanlah kepada mereka segala sesuatu yang telah diperbuat oleh Tuhan atasmu dan bagaimana Ia telah mengasihani engkau!"
20 Orang itu pun pergilah dan mulai memberitakan di daerah Dekapolis segala apa yang telah diperbuat Yesus atas dirinya dan mereka semua menjadi heran.
Pesan Firman Tuhan bagi kita:
Tuhan Yesus sanggup memulihkan hidup yang rusak/dibelenggu.
Dalam cerita ini, ada seorang yang kerasukan roh jahat, sampai boleh dikatakan sudah rusak semuanya (pikiran, fisik, mental, emosi). Ia berada dalam keadaan yang tidak normal.
Ketika Tuhan melepaskan orang ini dari belenggu roh-roh jahat, Tuhan pulihkan dia menjadi manusia yang baru dan normal kembali.
Mungkin kita berpikir, kita bukan orang yang dirasuk setan atau dibelenggu oleh roh jahat. Tetapi bisa jadi kita berada dalam kondisi yang tidak ideal sebagai orang percaya.
Mungkin kita terbelenggu dengan kebiasaan-kebiasaan buruk kita, mungkin dengan dosa-dosa yang kita tahu itu dosa tetapi kita tidak bisa melepaskan diri.
Mungkin kita terbelenggu dengan kemarahan dan kepahitan yang kita hadapi. Mungkin juga kita hidup dalam kekecewaan, merasa tidak pernah mengalami hidup yang diubahkan.
Kita tidak akan mampu untuk mengubahkan diri sendiri. Datanglah kepada Yesus. Dia adalah Tuhan yang sanggup mengubah dan memulihkan hidup kita.
Seberat, sesulit, dan serumit apa pun masalahnya, bawalah kepada Tuhan. Tidak ada hidup yang tidak bisa diubah dan dipulihkan oleh Tuhan. Ia sanggup membebaskan kita dari kuasa apa pun.
Tuhan Yesus lebih menghargai jiwa daripada bendawi atau materi apa pun.
Pada waktu Tuhan Yesus melepaskan orang yang kerasukan roh jahat itu, Tuhan Yesus rela babi-babi itu binasa.
Dalam percakapannya dengan Yesus, roh-roh jahat itu memperkenalkan diri sebagai Legion, karena jumlahnya yang banyak. Roh-roh jahat itu meminta untuk tidak diusir dari tempat itu, melainkan diusir ke babi-babi itu.
Mungkin babi-babi itu punya nilai ekonomis yang baik untuk kesejahteraan sang pemilik. Namun Tuhan Yesus lebih menghargai jiwa orang yang terbelenggu ini daripada materi (babi-babi itu).
Markus 8:36
Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia kehilangan nyawanya.
Jiwamu jauh lebih berharga daripada bendawi apa pun, lebih berharga dari uang dan harta. Oleh sebab itu, hargailah jiwamu.
Janganlah kita korbankan hidup untuk mengejar materi. Materi akan hilang, namun jiwa tinggal tetap selama-lamanya.
Tuhan lebih mencintai jiwa kita daripada harta benda. Puji Tuhan.
Doakan dan renungkan
* Sebagaimana Tuhan Yesus sanggup memulihkan hidup orang yang kerasukan roh jahat dari pekuburan di Gerasa.
* Ia pun sanggup memulihkan hidup kita dari dosa, kebiasaan buruk, kemarahan, kekecewaan, dan kepahitan. Seberat dan serumit apa pun masalah hidup kita, bawalah kepada Tuhan.
Selamanya Yesus sanggup